Polda Jawa Tengah menjaga kawasan di sekitar bangkai kapal selam U-Boat milik tentara Nazi, Jerman, di perairan Kepulauan Karimunjawa, Kabupaten Jepara. Polisi tidak ingin benda yang ditemukan tim dari Pusat Arkeologi Nasional itu dicuri orang.
"Saya sudah instruksikan agar diamankan. Prinsipnya, kalau termasuk benda bersejarah akan diamankan, jangan sampai dicuri," kata Kapolda Jawa Tengah Irjen Dwi Priyatno di Semarang, Jumat (22/11/2013).
Dia menambahkan, lokasi penemuan kapal selam tersebut cukup jauh, sekitar 10 kilometer dari Kepulauan Karimunjawa. Menurut dia, polisi sudah berkoordinasi dengan para pemangku kepentingan untuk menjaga kapal selam yang diduga peninggalan Perang Dunia II.
"Memang belum ada permintaan resmi, namun kami tetap tempatkan anggota untuk mengantisipasi masuknya orang-orang yang tidak bertanggungjawab," tutur Dwi Prayitno.
Bangkai kapal selam yang diduga milik pasukan Nazi, Jerman ditemukan di laut Karimunjawa, Jepara, Jawa Tengah. Kapal tersebut dalam kondisi porak-poranda karena diduga terkena torpedo Amerika Serikat. Lokasi penemuan kapal ditempuh 10 jam perjalanan pelayaran dari Karimunjawa menuju arah timur.
Sejumlah benda-benda yang berhasil diangkat antara lain piring dengan logo Nazi, aki baterai, teropong, kacamata selam, pipa udara, penutup mulut, sepatu boot, kancing baju dengan logo jangkar, dan benda lainnya. Benda-benda yang diangkat itu dibawa ke Kantor Pusat Arkeologi Nasional di Pejaten, Jakarta Selatan. (Ant/Eks/Ism)
"Saya sudah instruksikan agar diamankan. Prinsipnya, kalau termasuk benda bersejarah akan diamankan, jangan sampai dicuri," kata Kapolda Jawa Tengah Irjen Dwi Priyatno di Semarang, Jumat (22/11/2013).
Dia menambahkan, lokasi penemuan kapal selam tersebut cukup jauh, sekitar 10 kilometer dari Kepulauan Karimunjawa. Menurut dia, polisi sudah berkoordinasi dengan para pemangku kepentingan untuk menjaga kapal selam yang diduga peninggalan Perang Dunia II.
"Memang belum ada permintaan resmi, namun kami tetap tempatkan anggota untuk mengantisipasi masuknya orang-orang yang tidak bertanggungjawab," tutur Dwi Prayitno.
Bangkai kapal selam yang diduga milik pasukan Nazi, Jerman ditemukan di laut Karimunjawa, Jepara, Jawa Tengah. Kapal tersebut dalam kondisi porak-poranda karena diduga terkena torpedo Amerika Serikat. Lokasi penemuan kapal ditempuh 10 jam perjalanan pelayaran dari Karimunjawa menuju arah timur.
Sejumlah benda-benda yang berhasil diangkat antara lain piring dengan logo Nazi, aki baterai, teropong, kacamata selam, pipa udara, penutup mulut, sepatu boot, kancing baju dengan logo jangkar, dan benda lainnya. Benda-benda yang diangkat itu dibawa ke Kantor Pusat Arkeologi Nasional di Pejaten, Jakarta Selatan. (Ant/Eks/Ism)