Cawapres Ical Tak Diputuskan Dalam Rapimnas V, Lalu Kapan?

Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) V Partai Golkar yang berlangsung di Hotel JS Luwansa, Kuningan, Jakarta Selatan, belum memutuskan calon wakil presiden (cawapres) yang mendampingi Aburizal Bakrie sebagai capres dalam Pilpres 2014 mendatang. Keputusan untuk penetapan cawapres tersebut baru akan dilakukan dalam Rapimnas yang akan digelar setelah pemilu legislatif (Pileg) 2014.

"Jadi belum ada usulan yang resmi dari daerah terkait dengan cawapres di rapimnas kali ini. Sehingga diputuskan akan digelar lagi rapimnas yang akan dilakukan setelah Pileg 2014," kata Ketua DPP Partai Golkar Priyo Budi Santoso, saat dihubungi melalui sambungan teleponnya di Jakarta, Sabtu (23/11/2013).

Wakil Ketua DPR RI ini menjelaskan, awalnya memang tidak ada agenda untuk menyelenggarakan rapimnas lagi. Tapi karena cawapres Partai Golkar belum ditetapkan, maka akan ada rapimnas berikutnya untuk membahas hal tersebut.

"Kita akan lihat elektabilitas tokoh-tokoh baik diinternal maupun dieksternal Golkar, untuk kita sandingkan dengan capres Partai Golkar," ungkap Priyo.

Jika dalam Pileg 2014 mendatang suara Golkar sangat tinggi, kata Priyo, maka terbuka kemungkinan cawapresnya berasal dari internal. "Tapi kalau selisih suaranya dengan partai lain tidak jauh jaraknya maka cawapres bisa saja dipilih dari eksternal," tukas Ketua Umum ormas pendiri Partai Golkar MKGR ini.

Perdebatan untuk membahas, mematangkan, dan memenangkan capres Golkar serta memilih dan menentukan cawapres Golkar muncul di Rapimnas V saat ini. Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Akbar Tandjung menyarankan agar setelah Pileg, Partai Golkar mengundang DPD I kembali dalam agenda Rapimnas Khusus.

Namun, Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie alias Ical menjelaskan, Rapimnas khusus tersebut tidak masuk dalam agenda pemenangan capres Golkar. Menurut Ical, dengan merujuk Rapimnas ke III beberapa tahun lalu, diputuskan bahwa pembahas dan pematangan capres dan cawapres Golkar tersebut dibahas dalam agenda Rapimnas dan bukan rapimnas khusus ataupun rapat konsultasi setelah Pileg nanti.

"Saya berpedoman bahwa dalam keputusan rapimnas ke III lalu, bahwa penentuan cawapres dari Partai Golkar itu ditentukan dalam rapimnas, jadi bukan dalam rapimnas khusus," tukas Ical yang memimpin rapat Rapimnas V Partai Golkar ini. (Riz)