Air Susu Ibu (ASI) memiliki banyak manfaat untuk sang bayi. Bahkan ASI bisa menjadi senjata rahasia melawan tertularnya HIV.
Selama bertahun-tahun para pejabat Pemerintah Amerika Serikat dibuat bingung dengan kenyataan hanya sekitar 10 sampai 20 persen bayi yang tertular virus HIV dari ibu yang terinfeksi HIV. Dan penelitian terbaru menemukan hal yang cukup menarik, ada kandungan dari ASI yang bertindak sebagai `senjata` melawan HIV.
Seperti dikutip Pjstar, Senin (25/11/2013), peneliti di Duke University mengidentifikasi protein di dalam ASI yang mencegah bayi tertular HIV dari ibu yang terinfeksi. Menurut penelitian, protein tersebut adalah Tenascin-C atau TNC yang menetralkan HIV dan melindungi bayi terkena virus dari ibunya.
"Meskipun kita memiliki obat antiretroviral yang bisa mencegah penularan dari ibu ke anak, tidak setiap wanita hamil dites HIV. Jadi, masih ada strategi alternatif untuk mencegah penularan ibu ke anak, dan ini penting," kata penulis penelitian yang merupakan profesor Pediatri di Duke University, di Durham California Utara, Amerika Serikat Dr Sallie Permar.
Menurut UNICEF, sekitar 330.000 anak di seluruh dunia tertular HIV dari ibu mereka selama kehamilan atau kelahiran di tahun 2011. Dan penelitian ini merupakan petunjuk baru yang menjanjikan dalam upaya melawan HIV, meski penelitian lebih lanjut memang masih harus dilakukan.
(Mel/*)
Selama bertahun-tahun para pejabat Pemerintah Amerika Serikat dibuat bingung dengan kenyataan hanya sekitar 10 sampai 20 persen bayi yang tertular virus HIV dari ibu yang terinfeksi HIV. Dan penelitian terbaru menemukan hal yang cukup menarik, ada kandungan dari ASI yang bertindak sebagai `senjata` melawan HIV.
Seperti dikutip Pjstar, Senin (25/11/2013), peneliti di Duke University mengidentifikasi protein di dalam ASI yang mencegah bayi tertular HIV dari ibu yang terinfeksi. Menurut penelitian, protein tersebut adalah Tenascin-C atau TNC yang menetralkan HIV dan melindungi bayi terkena virus dari ibunya.
"Meskipun kita memiliki obat antiretroviral yang bisa mencegah penularan dari ibu ke anak, tidak setiap wanita hamil dites HIV. Jadi, masih ada strategi alternatif untuk mencegah penularan ibu ke anak, dan ini penting," kata penulis penelitian yang merupakan profesor Pediatri di Duke University, di Durham California Utara, Amerika Serikat Dr Sallie Permar.
Menurut UNICEF, sekitar 330.000 anak di seluruh dunia tertular HIV dari ibu mereka selama kehamilan atau kelahiran di tahun 2011. Dan penelitian ini merupakan petunjuk baru yang menjanjikan dalam upaya melawan HIV, meski penelitian lebih lanjut memang masih harus dilakukan.
(Mel/*)
