Antisipasi Banjir Jakarta, BNPB Kembali Modifikasi Cuaca

BNPB akan kembali menerapkan Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) untuk menggeser curah hujan ke laut.

oleh Taufiqurrohman diperbarui 25 Nov 2013, 14:06 WIB
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memperkirakan pada akhir 2013 atau memasuki 2014, wilayah DKI Jakarta akan mengalami peningkatan curah hujan. Yakni terhitung pada Desember 2013 hingga Maret 2014.

Kondisi itu otomatis berpotensi menimbulkan banjir di beberapa wilayah di Jakarta. Untuk mengantisipasi hal itu, BNPB akan kembali menerapkan Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC).

"Untuk bulan Desember 2013 (penggunaan TMC) melalui anggaran BNPB, bulan Januari sampai dengan Maret 2014 diusulkan melalui APBD DKI Jakarta," kata Kepala BNPB Syamsul Maarif di Hotel Red Top, Jakarta, Senin (25/11/2013).

Penerapan TMC sendiri menurut Syamsul sudah pernah dilakukan pada awal 2013. Ketika itu hasilnya dinilai cukup bagus, banjir di Jakarta tak separah sebelum program TMC dilakukan.

"Ya kita lakukan akhir Januari 2013 kemarin, kan jadi hujannya kita geser ke laut langsung oleh teknologi TMC itu dan ini kali kedua jika dilakukan Desember besok," ujar Syamsul.

Anggaran yang disiapkan oleh BNPB senilai Rp 100 miliar untuk penanggulangan bencana di seluruh Indonesia. Dari anggaran tersebut, telah disediakan untuk masing-masing kecamatan Rp 250 juta, sedangkan masing-masing kelurahan Rp 50-100 juta.

Program lainnya yang dilakukan sejak 2013 hingga 2014 untuk mencegah banjir di Jakarta di antaranya rekonstruksi Waduk Pluit, Waduk Ria Rio, pembuatan 1.000 unit sumur resapan, pembersihan sampah/debris di sungai utama, optimalisasi pompa, penambahan pintu air, drainase, dan pengerukan kali besar. (Ado/Ism)



POPULER

Berita Terkini Selengkapnya