PT Bank Mandiri (Persero) Tbk memperkirakan infrastruktur menjadi satu sektor yang akan tetap tumbuh tinggi di 2014.
Direktur Finance and Strategi Bank Mandiri Pahala Mansuri mengungkapkan tumbuhnya sektor infrastruktur ini dipicu dengan semakin mudahnya proses akuisisi lahan di beberapa daerah.
"Sektor yang mungkin beberapa yang sudah mulai berjalan dan tahun depan mungkin infrastruktur. Kita lihat tahun ini ada perkembangan pembebasan lahan yang lebih baik," ungkap dia di Jakarta, Kamis (28/11/2013).
Pahala mengungkapkan sektor ini juga yang bakal menjadi sumber pendanaan utama Bank Mandiri tahun depan dan akan lebih ditingkatkan daripada tahun ini.
"Tahun depan infrastruktur salah satu sektor yang aman, perusahaannya ya seperti BUMN, jadi kita merasa salah satu yang bisa dikembangkan ya infrastruktur," ungkap dia.
Meski sektor kredit di bidang infrastruktur akan diandalkan naumun Bank Mandiri akan menurunkan total pertumbuhan kreditnya di tahun 2014 sesuai dengan amanat Bank Indonesia (BI).
Salah satu sektor kredit yang akan ditekan adalah kredit kendaraan bermotor, sehingga nantinya pertumbuhan kredit bank ini hanya sebesar 17%-18%.
"Akhir tahun ini kita perkirakan tumbuh 19%-20% sedangkan tahun 2014 nanti hanya sekitar 17%-18%. Pembiyaan mobil dan motor akan kita kurangi, itu sektor yang sensitif tingkat bunganya," pungkasnya. (Yas/Nrm)
Direktur Finance and Strategi Bank Mandiri Pahala Mansuri mengungkapkan tumbuhnya sektor infrastruktur ini dipicu dengan semakin mudahnya proses akuisisi lahan di beberapa daerah.
"Sektor yang mungkin beberapa yang sudah mulai berjalan dan tahun depan mungkin infrastruktur. Kita lihat tahun ini ada perkembangan pembebasan lahan yang lebih baik," ungkap dia di Jakarta, Kamis (28/11/2013).
Pahala mengungkapkan sektor ini juga yang bakal menjadi sumber pendanaan utama Bank Mandiri tahun depan dan akan lebih ditingkatkan daripada tahun ini.
"Tahun depan infrastruktur salah satu sektor yang aman, perusahaannya ya seperti BUMN, jadi kita merasa salah satu yang bisa dikembangkan ya infrastruktur," ungkap dia.
Meski sektor kredit di bidang infrastruktur akan diandalkan naumun Bank Mandiri akan menurunkan total pertumbuhan kreditnya di tahun 2014 sesuai dengan amanat Bank Indonesia (BI).
Salah satu sektor kredit yang akan ditekan adalah kredit kendaraan bermotor, sehingga nantinya pertumbuhan kredit bank ini hanya sebesar 17%-18%.
"Akhir tahun ini kita perkirakan tumbuh 19%-20% sedangkan tahun 2014 nanti hanya sekitar 17%-18%. Pembiyaan mobil dan motor akan kita kurangi, itu sektor yang sensitif tingkat bunganya," pungkasnya. (Yas/Nrm)