Suasana mencekam menyelimuti Kampung Sirnagalih, Desa Tugu Utara, Megamendung, Puncak, Bogor, Jawa Barat. Ratusan warga menghadang petugas gabungan dari Satpol PP, TNI, dan Polri yang akan menyegel vila di kawasan tersebut.
Diduga, para warga itu merupakan orang sewaan sejumlah pemilik vila yang menolak tempat peristirahatan mereka disegel.
Dalam tayangan Liputan 6 Petang SCTV, Jumat (29/11/2013), selain memblokade akses masuk menuju vila, sempat terjadi negosiasi alot antara kedua belah pihak. Meski begitu, kedua pihak akhirnya sepakat untuk melakukan penyegelan vila tanpa IMB itu.
Di antara bangunan-bangunan peristirahatan itu salah satunya milik jenderal bintang satu polisi. Pemkab Bogor menargetkan penyegelan 123 vila pada hari ini. Dan rencananya, pembongkaran dilakukan dalam waktu sepekan ke depan.
Ratusan warga yang bersenjata tajam dan batu sebelumnya menggagalkan eksekusi vila mewah yang diduga milik seorang pejabat tinggi di Bank Mandiri. Untuk menghindari bentrok, akhirnya kedua kubu sepakat eksekusi ditunda. (Ali/Yus)
[Baca juga: Bersenjata Tajam, Warga Hadang Eksekusi Vila Pejabat]
Diduga, para warga itu merupakan orang sewaan sejumlah pemilik vila yang menolak tempat peristirahatan mereka disegel.
Dalam tayangan Liputan 6 Petang SCTV, Jumat (29/11/2013), selain memblokade akses masuk menuju vila, sempat terjadi negosiasi alot antara kedua belah pihak. Meski begitu, kedua pihak akhirnya sepakat untuk melakukan penyegelan vila tanpa IMB itu.
Di antara bangunan-bangunan peristirahatan itu salah satunya milik jenderal bintang satu polisi. Pemkab Bogor menargetkan penyegelan 123 vila pada hari ini. Dan rencananya, pembongkaran dilakukan dalam waktu sepekan ke depan.
Ratusan warga yang bersenjata tajam dan batu sebelumnya menggagalkan eksekusi vila mewah yang diduga milik seorang pejabat tinggi di Bank Mandiri. Untuk menghindari bentrok, akhirnya kedua kubu sepakat eksekusi ditunda. (Ali/Yus)
[Baca juga: Bersenjata Tajam, Warga Hadang Eksekusi Vila Pejabat]
