Wakil Ketua Ombudsman Azlaini Agus menolak keputusan Majelis Kehormatan Ombudsman (MKO) yang memberhentikan tetap dirinya, terkait kasus penamparan petugas bandara di Pekanbaru, Riau beberapa waktu lalu. Dia bersikeras hanya menyentuh pipi Yana Novia, petugas Bandara Sultan Syarif Kasim II, bukan menamparnya.
"Saya tidak tampar. Saat saya tunjuk-tunjuk dia, tidak sengaja kena pipinya," kata Azlaini di Tebet, Jakarta Selatan, Jumat (29/11/2013).
Azlaini mengatakan, hal itu dapat dibuktikan dengan melihat rekaman CCTV yang ada di bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru pada Senin 28 Oktober 2013. Dia yakin, rekaman itu akan menggambarkan kejadian sesungguhnya.
"Pasti disitu ada CCTV. Masak bandara internasional yang pernah dapat penghargaan tidak ada CCTV," tambahnya.
Jika tidak ada CCTV saat kejadian itu, dapat dipastikan, pihak bandara justru menelantarkan penumpang. "Makanya saya minta CCTV di bandara," tandas Azlaini.
Komisioner Ombudsman Azlaini Agus sudah direkomendasikan berhenti tetap dari tugasnya di Komisi yang menangani keluhan lembaga publik itu.
Azlaini tersangkut kasus penamparan Yana Novia, seorang petugas bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru, Riau pada 28 Oktober. Rekomendasi tersebut nantinya akan diserahkan pada DPR dan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). (Mvi/Ism)
"Saya tidak tampar. Saat saya tunjuk-tunjuk dia, tidak sengaja kena pipinya," kata Azlaini di Tebet, Jakarta Selatan, Jumat (29/11/2013).
Azlaini mengatakan, hal itu dapat dibuktikan dengan melihat rekaman CCTV yang ada di bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru pada Senin 28 Oktober 2013. Dia yakin, rekaman itu akan menggambarkan kejadian sesungguhnya.
"Pasti disitu ada CCTV. Masak bandara internasional yang pernah dapat penghargaan tidak ada CCTV," tambahnya.
Jika tidak ada CCTV saat kejadian itu, dapat dipastikan, pihak bandara justru menelantarkan penumpang. "Makanya saya minta CCTV di bandara," tandas Azlaini.
Komisioner Ombudsman Azlaini Agus sudah direkomendasikan berhenti tetap dari tugasnya di Komisi yang menangani keluhan lembaga publik itu.
Azlaini tersangkut kasus penamparan Yana Novia, seorang petugas bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru, Riau pada 28 Oktober. Rekomendasi tersebut nantinya akan diserahkan pada DPR dan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). (Mvi/Ism)
