Kebakaran yang terjadi trafo unit 4 Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Suralaya Banten hingga kini masih belum bisa ditangani. Untuk meminimalkan pemadaman, PLN kini melakukan manuver beban.
Deputi Manager Komunikasi PT PLN Distribusi Jakarta Raya dan Tanggerang (Disjaya) Roxy Swargerino mengatakan saat ini sedang ada pemindahan beban untuk penormalan pasokan listrik atas terbakarnya trafo unit 4 Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Suralaya Jawa barat.
Advertisement
Menurut Roxy, terbakarnya travo unit empat membuat PLTU tersebut kehilangan daya sebanyak 1.739 Mega Watt (MW). Inilah yang membuat sebagian wilayah Jakarta, Tangerang dan Bekasi padam.
"PLTU Suralaya Unit 3,4,6,7 kehilangan total beban 1.739 MW, akibat Trafo unit 4 terbakar," kata Roxy, saat berbicang dengan Liputan6.com, di Jakarta, Minggu (1/12/2013).
Untuk mengatasi hal tersebut, Menurutnya saat ini sedang dilakukan penanganan dengan pengalihan beban ke beberapa jaringan listrik. Hal tersebut bertujuan untuk penormalan pasokan listrik.
"Itu beban yang trip-nya. Saat ini masih dalam penanganan melalui manuver beberapa jaringan untuk percepatan pemormalan," tuturnya.
Listrik di sejumlah wilayah Jakarta, Tangeran dan Bekasi mengalami pemadaman sejak Minggu siang hingga sore hari ini. Beberapa wilayah yang dilaporkan warga mengalami pemadaman adalah, Jelambar, Cipayung, Ciputat, Jatiwarna, Setu Tangerang Selatan, Condet, Pondok Kopi, Pondok Kelapa, Rawa Kuning, Serpong, Parung, Kota Wisata Cibubur, Cilengsi Bogor, Pisangan Timur Jatinegara, Jati Cempaka, Bekasi. (Igw)
Baca Juga:
Trafo Suralaya Terbakar, Listrik Sejumlah Wilayah Jakarta Padam