Longsor kembali terjadi di areal tambang PT Freeport Indonesia di Mimika Papua. Longsor terjadi pada area bawah tanah mile 74 di Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika.
Akibat longsor tersebut, salah satu seorang karyawan tambang PT Freeport tewas tertimpa reruntuhan bebatuan atau material tambang di area bawah tanah mile 74 itu.
Korban tewas bernama Fikrizal Utama, merupakan salah satu korban tewas di areal pertambangan PT Freeport Indonesia di mile 74 distrik Tembagapura, Mimika. Saat longsor terjadi, korban tengah mengemudikan mobil yang sedang lewat di wilayah longsor.
Advertisement
Sedangkan seorang lainnya yang bernama Peman Gembo dalam kondisi perawatan intensif karena kecelakaan tersebut. Peman Gombo yang mengalami luka-luka dirawat di Rumah Sakit Tembagapura.
Sementara jenazah Fikrizal Utama telah dibawa ke Timika, dan rencananya akan dikirim ke kampung halamannya di Sumatra Selatan untuk dimakamkan.
Seperti dikutip dari Antara, Minggu (1/12/2013), Kabid Humas Polda Papua AKBP Pudjo menuturkan, laporan yang diterima ketika itu, korban yang mengendarai mobil pick up jenis LWB dengan nomor lambung 01-4387 saat berada di loading point 1 E north underground DOZ tertimpa bebatuan atau material tambang.
Kejadian itu terjadi sekitar pukul 04.00 Waktu Indonesia Timur (WIT). Menurut Pudjo, longsoran bebatuan itu keluar dari pintu cut loading point 1 E nort. "Polda sudah melakukan olah TKP," tutur Pudjo.
Saat dikonfirmasi Liputan6.com mengenai hal itu, manajemen PT Freeport Indonesia belum dapat dihubungi baik lewat pesan singkat dan sambungan telepon. (Ahm/Igw)
