Grup band d'Massiv berencana untuk merilis album keempat dengan cara yang berbeda. Ryan Cs memilih untuk menggunakan piringan hitam saat memperkenalkan album terbaru mereka.
"Sebenarnya industri musik di luar negeri, band-band indie justru yang ngeluarin (album) piringan hitam. Karena memang secara sound akan beda, packagingnya beda juga. Kita tertarik banget," ucap Ryan, sang vokalis, saat ditemui di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Senin (2/12/2013).
Merilis album dengan menggunakan piringan hitam juga akan memperluas pasar musik band yang melejit lewat lagu 'Semakin' itu. Sebab, mereka akan dengan mudah menjangkau pecinta musik dengan piringan hitam yang rata-rata didominasi orangtua.
"Kita merilis piringan hitam biar para kolektor piringan hitam yang tadinya nggak pernah dengar lagu d'Massiv, bisa dengar dan mau dengar juga," tambah Ryan.
Rencananya, album dengan piringan hitam tersebut tidak hanya diedarkan di Tanah Air. "Rencana akan dirilis diluar negeri juga, mungkin sekitar 1000 kopi," tutup dia.(Gie/Feb)
"Sebenarnya industri musik di luar negeri, band-band indie justru yang ngeluarin (album) piringan hitam. Karena memang secara sound akan beda, packagingnya beda juga. Kita tertarik banget," ucap Ryan, sang vokalis, saat ditemui di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Senin (2/12/2013).
Merilis album dengan menggunakan piringan hitam juga akan memperluas pasar musik band yang melejit lewat lagu 'Semakin' itu. Sebab, mereka akan dengan mudah menjangkau pecinta musik dengan piringan hitam yang rata-rata didominasi orangtua.
"Kita merilis piringan hitam biar para kolektor piringan hitam yang tadinya nggak pernah dengar lagu d'Massiv, bisa dengar dan mau dengar juga," tambah Ryan.
Rencananya, album dengan piringan hitam tersebut tidak hanya diedarkan di Tanah Air. "Rencana akan dirilis diluar negeri juga, mungkin sekitar 1000 kopi," tutup dia.(Gie/Feb)
