Meski hujan tak mengguyur Ibukota Jakarta pagi ini, ruas Jalan Raya Cakung-Cilincing atau yang dikenal dengan sebutan 'Cacing' di Jakarta Timur, justru kebanjiran.
Seperti dalam tayangan Liputan 6 Siang SCTV, kendaraan yang datang dari arah Cakung menuju Cilincing dan Tanjung Priok harus mengurangi laju kendaran. ini akibat akibat ruas jalan raya itu terendam air.
Beberapa kendaraan juga mencoba menghindari genangan, sehingga arus lalu lintas sempat tersendat. Selain merendam jalan raya, banjir juga menggenangi sejumlah tempat usaha seperti pangkalan truk trailer dan tempat penitipan peti kemas.
Banjir diduga akibat meluapnya saluran air yang berada di sisi jalan raya. Saluran itu memang tidak terawat dengan baik, tumbuhan liar dan sampah menyumbat saluran air yang menyababkan arus air tidak dapat mengalir dengan lancar.
Keberadaan sejumlah hunian di atas saluran, turut memperparah keadaan. Warga berharap Pemprov turun ke lapangan, membersihkan atau menormalisasi saluran di kawasan itu. Karena hampir sepekan sudah genangan air tak kunjung surut. (Tnt/Ism)
Seperti dalam tayangan Liputan 6 Siang SCTV, kendaraan yang datang dari arah Cakung menuju Cilincing dan Tanjung Priok harus mengurangi laju kendaran. ini akibat akibat ruas jalan raya itu terendam air.
Beberapa kendaraan juga mencoba menghindari genangan, sehingga arus lalu lintas sempat tersendat. Selain merendam jalan raya, banjir juga menggenangi sejumlah tempat usaha seperti pangkalan truk trailer dan tempat penitipan peti kemas.
Banjir diduga akibat meluapnya saluran air yang berada di sisi jalan raya. Saluran itu memang tidak terawat dengan baik, tumbuhan liar dan sampah menyumbat saluran air yang menyababkan arus air tidak dapat mengalir dengan lancar.
Keberadaan sejumlah hunian di atas saluran, turut memperparah keadaan. Warga berharap Pemprov turun ke lapangan, membersihkan atau menormalisasi saluran di kawasan itu. Karena hampir sepekan sudah genangan air tak kunjung surut. (Tnt/Ism)
