Anas Usul SBY Cawapres, Jero Wacik: Demokrat Nggak Boleh Marah

"Demokrasi itu sepertinya bebas berpendapat, namanya wacana," ujar Jero Wacik.

oleh Silvanus Alvin diperbarui 05 Des 2013, 12:04 WIB
Mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum berkicau di jejaring sosial twitter jika sebaiknya Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menjadi cawapres pada Pilpres 2014. Menanggapi hal ini, Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat Jero Wacik menilai usulan tersebut hak setiap orang.

"Nggak, kita nggak boleh marah-marah kalau di era demokrasi seperti ini, nanti cepat tua," ujar Jero Wacik di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (5/12/2013).

Partai Demokrat, lanjut dia, partai yang paham tata cara berdemokrasi dan menghargai seseorang. Karena itu, partai yang dibesut SBY tersebut tidak akan marah menanggapi kicauan Anas.

"Demokrasi itu sepertinya bebas berpendapat, namanya wacana. Silakan usulnya bagaimana," tukas Jero.

Kicauan Anas

Meski telah 'diceraikan' partainya, Anas masih menaruh perhatian kepada Demokrat. Begitupun pada ketua umum terpilih yang menggantikan posisinya kini, SBY. Lewat kicauan akun twitter-nya, Anas yang diduga tersangkut kasus korupsi Hambalang 'mencolek' SBY.

Dalam kicauan di twitter, Anas menilai SBY masih berada di atas angin. Ia menyayangkan jika SBY berhenti berlaga dalam Pilpres 2014 mendatang. Meski tak bisa menjadi capres --karena sudah 2 periode menjadi presiden-- tapi SBY masih mungkin maju sebagai cawapres.

"Tidak ada tokoh PD yang dalam hal segalanya sebanding dengan Pak SBY. Satu-satunya matahari Demokrat. #cawapressby," kicau Anas dalam akun twitter-nya @anasurbaningrum, Rabu 4 Desember lalu.

"Karena itulah, jika PD nanti ajukan Pak SBY sebagai cawapres, ini adalah pilihan yang sangat rasional," imbuhnya.

Jika SBY menjadi cawapres nanti, menurut Anas, akan banyak tokoh yang tertarik menjadi capres pasangannya pada pilpres 2014 mendatang. Sejumlah tokoh dari berbagai macam partai politik dirasa cocok jika disandingkan dengan Presiden SBY nanti.

Berikut tokoh-tokoh capres pasangan yang cocok untuk SBY menurut Anas yang disampaikan melalui twitter-nya:

1. Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie alias Ical atau ARB. "Kalau Pak SBY mau jadi cawapres, ARB rasanya akan senang melamar untuk berpasangan, ARB-SBY. Akan kuat. #cawapressby."

2. Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Hatta Rajasa. "Pak Hatta Rajasa juga bisa. Jadi pasangan HR-SBY. Mungkin ada sedikit kritik karena besan. Tapi tdk ada soal serius. #cawapressby."

3. Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD. "PKB bisa melamarkan untuk misalnya Mahfud-SBY. Pasangan yg menjanjikan juga. Cukup ideal. #cawapressby."

4. Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla atau JK. "Jika PKB ajukan JK sbg capres, bisa lahirkan pasangan JK-SBY. Sangat OK. Gantian saja. Dulu SBY-JK, skrg JK-SBY. Kuat! #cawapressby."

5. Gubernur DKI Jakarta Jokowi. "Jika PDIP ajukan Jokowi, maka pasangan Jokowi-SBY akan mjd pasangan bintang-bintang. Pasangan bersejarah. #cawapressby."

6. Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. "Jika Ibu Mega tetap maju, mungkin saja pasangan Mega-SBY akan mjd pencair "kebekuan" politik 10 tahun ini. #cawapressby."

7. Ketua Umum Partai Hanura Wiranto. "Jika nanti Hanura dan Demokrat berkoalisi, bisa saja ada pasangan Wiranto-SBY. Seperti reuni Cilangkap. Kompak! #cawapressby."

8. Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto. "Jika Gerindra dan Demokrat bersepakat, bisa melahirkan Prabowo-SBY. Pasangan kawan lama yg selama ini berhubungan baik. #cawapressby."
(Rmn/Sss)

[Baca juga: Anas Sarankan SBY Jadi Cawapres Prabowo, Gerindra: Terlalu Dini]

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya