Kepergian Nelson Mandela untuk selamanya benar-benar meninggalkan duka di hati banyak pihak termasuk para punggawa AC Milan. Lewat pernyataan yang mereka tulis di media sosial twitter, kubu Milan mengungkapkan bahwa mereka berduka atas meninggalnya mantan presiden Afrika Selatan tersebut.
"It always seems impossible until its done RIP #NelsonMandela," kicau akun twitter resmi Milan.
Ucapan senada juga diungkapkan Nigel De Jong. Gelandang Milan berusia 29 tahun itu menuliskan ucapan bekla sungkawa pada media sosial twitter miliknya. "RIP Nelson Mandela 1918-2013 #Madiba," tulis Nigel De Jong seraya mempublikasikan foto mendiang Mandela.
Tak hanya itu, Faranco Baresi yang merupakan legenda Milan turut mengucapkan rasa dukanya. Ia juga mengaku salut dengan perjuangan Mandela yang ingin menghapus rasisme dari dunia internasional.
"Addio a @NelsonMandela nobel per la pace,che ha fatto della sua vita una lotta continua per i diritti umani (Selamat tinggal @NelsonMandela Hadiah nobel diberikan untuknya yang terus melakukan perjuangan untuk hak asasi manusia)", tulisnya dalam twitter.
Mantan pemain Milan lainnya, George Weah juga berkicau pada akun twitter pribadinya. Ia berduka dan mengaku bangga dengan yang sudah dilakukan Mandela. "The pride of Africa" you!! Respect," kicaunya dalam akun @weah_official.
Mandela meninggal meninggal akibat penyakit paru-paru. Setelah menjalani perawatan khusus selama tiga bulan, Mandela akhirnya wafat di usia 95 tahun. (Van)
"It always seems impossible until its done RIP #NelsonMandela," kicau akun twitter resmi Milan.
Ucapan senada juga diungkapkan Nigel De Jong. Gelandang Milan berusia 29 tahun itu menuliskan ucapan bekla sungkawa pada media sosial twitter miliknya. "RIP Nelson Mandela 1918-2013 #Madiba," tulis Nigel De Jong seraya mempublikasikan foto mendiang Mandela.
Tak hanya itu, Faranco Baresi yang merupakan legenda Milan turut mengucapkan rasa dukanya. Ia juga mengaku salut dengan perjuangan Mandela yang ingin menghapus rasisme dari dunia internasional.
"Addio a @NelsonMandela nobel per la pace,che ha fatto della sua vita una lotta continua per i diritti umani (Selamat tinggal @NelsonMandela Hadiah nobel diberikan untuknya yang terus melakukan perjuangan untuk hak asasi manusia)", tulisnya dalam twitter.
Mantan pemain Milan lainnya, George Weah juga berkicau pada akun twitter pribadinya. Ia berduka dan mengaku bangga dengan yang sudah dilakukan Mandela. "The pride of Africa" you!! Respect," kicaunya dalam akun @weah_official.
Mandela meninggal meninggal akibat penyakit paru-paru. Setelah menjalani perawatan khusus selama tiga bulan, Mandela akhirnya wafat di usia 95 tahun. (Van)
