Dalam rangka memperingati Hari Toilet Sedunia (HTS) 2013 diadakan gerakan toilet higienis. Gerakan ini untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan dan higienitas toilet.
Domestos bersama Asosiasi Toilet Indonesia mengajak masyarakat untuk hidup bersih dan sehat sehingga membentuk perilaku yang sehat pula.
"Sudah menjadi tugas bersama menjaga toilet agar tetap bersih, aman, nyaman, kering dan higienis dan menjadikan ini sebagai kebiasaan hidup sehat," kata Ketua Umum Asosiasi Toilet Indonesia, Naning Adiwoso saat acara `Gerakan Toilet Higienis Domestos` di Jakarta, Sabtu (7/12/2013).
Naning menambahkan, toilet merupakan sarana sanitasi yang penting yang digunakan setiap hari sehingga kebersihannya perlu diperhatikan. "Toilet yang tidak higienis berpotensi menjadi sumber kontaminasi kuman penyebab sejumlah penyakit berbahaya seperti diare, tifus dan muntaber. Jika ini dibiarkan bisa berisiko kematian. Untuk itu maka perlu sekali toilet itu dijaga dan dirawat kebersihannya agar bersih, sehat dan nyaman," kata Naning menambahkan.
Menurut Indy Barend selaku Activity Ambassador program ini membantu masyarakat untuk berperilaku hidup sehat dan bersih dimulai dari menjaga toilet. "Saya sangat mendukung program `Gerakan Toilet Higienis` ini, semoga dengan gerakan ini lebih luas lagi, akan mewujudkan lebih banyak lagi toilet yang bersih dan higienis yang membantu kenyamanan semua masyarakat dan anggota keluarga untuk toilet di rumah," kata Indy.
Tidak hanya Indy, Assisten Brand Manager Domestos Imee Putri mengatakan, masih banyak dijumpai toilet yang kurang higienis atas dasar itu gerakan toilet higienis ini pun dilakukan. "Dalam kunjungan ke rumah konsumen dan sejumlah fasilitas umum, kami masih banyak menjumpai toilet yang kondisinya kurang higienis. Inilah yang mendorong kami untuk berkolaborasi bersama pihak memulai gerakan ini dengan tujuan memberikan edukasi agar kesadarana akan higienitas toilet bisa total dan meningkat," kata Imee.
Ime berharap kebiasaan seperti ini dapat dimulai sejak dini dan dari diri sendiri. "Semoga masyarakat semakin memiliki kesadaran tinggi akan toilet yang higienis sebagai salah satu perilaku hidup bersih dan sehat guna mewujudkan esok yang lebih cerah," kata Ime.
(Mia/Mel)
Domestos bersama Asosiasi Toilet Indonesia mengajak masyarakat untuk hidup bersih dan sehat sehingga membentuk perilaku yang sehat pula.
"Sudah menjadi tugas bersama menjaga toilet agar tetap bersih, aman, nyaman, kering dan higienis dan menjadikan ini sebagai kebiasaan hidup sehat," kata Ketua Umum Asosiasi Toilet Indonesia, Naning Adiwoso saat acara `Gerakan Toilet Higienis Domestos` di Jakarta, Sabtu (7/12/2013).
Naning menambahkan, toilet merupakan sarana sanitasi yang penting yang digunakan setiap hari sehingga kebersihannya perlu diperhatikan. "Toilet yang tidak higienis berpotensi menjadi sumber kontaminasi kuman penyebab sejumlah penyakit berbahaya seperti diare, tifus dan muntaber. Jika ini dibiarkan bisa berisiko kematian. Untuk itu maka perlu sekali toilet itu dijaga dan dirawat kebersihannya agar bersih, sehat dan nyaman," kata Naning menambahkan.
Menurut Indy Barend selaku Activity Ambassador program ini membantu masyarakat untuk berperilaku hidup sehat dan bersih dimulai dari menjaga toilet. "Saya sangat mendukung program `Gerakan Toilet Higienis` ini, semoga dengan gerakan ini lebih luas lagi, akan mewujudkan lebih banyak lagi toilet yang bersih dan higienis yang membantu kenyamanan semua masyarakat dan anggota keluarga untuk toilet di rumah," kata Indy.
Tidak hanya Indy, Assisten Brand Manager Domestos Imee Putri mengatakan, masih banyak dijumpai toilet yang kurang higienis atas dasar itu gerakan toilet higienis ini pun dilakukan. "Dalam kunjungan ke rumah konsumen dan sejumlah fasilitas umum, kami masih banyak menjumpai toilet yang kondisinya kurang higienis. Inilah yang mendorong kami untuk berkolaborasi bersama pihak memulai gerakan ini dengan tujuan memberikan edukasi agar kesadarana akan higienitas toilet bisa total dan meningkat," kata Imee.
Ime berharap kebiasaan seperti ini dapat dimulai sejak dini dan dari diri sendiri. "Semoga masyarakat semakin memiliki kesadaran tinggi akan toilet yang higienis sebagai salah satu perilaku hidup bersih dan sehat guna mewujudkan esok yang lebih cerah," kata Ime.
(Mia/Mel)
