Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengungkapkan jalur kereta Commuter rute Serpong-Tanah Abang yang saat ini lumpuh akibat kecelakaan bisa beroperasi normal kembali pada Senin sore ini.
Namun operasional hanya berlaku satu jalur mengingat kondisi lokasi masih berlangsung proses evakuasi untuk korban maupun bankai kereta.
"Kita harapkan sore hari satu jalur bisa dioperasikan," ungkap Sekretaris Dirjen Perkeretaapian Kemenhub, Nugroho Indro saat berbincang dengan Liputan6.com, di Kemenhub, Senin (9/12/2013).
Saat ini, Kemenhub beserta dengan tim KCJ (PT KAI Commuter Jabodetabek) sedang berkonsentrasi melakukan evakuasi korban dan bangkai gerbong kereta yang telah terbakar.
Demi memperlancar evakuasi, saat ini kemenhub mengirimkan satu kereta penolong yang sudah tiba di lokasi.
"Saat ini sudah dikirim kereta penolong. Kereta penolong itu di situ ada peralatan menangani kejadian, seperti dongkrak, mesin pemotong juga ada. Intinya mempermudah penanganan kereta yang kecelakaan," jelas dia.
Seperti diketahui, kecelakaan kereta api jurusan Serpong-Tanah Abang dengan mobil truk bermuatan bahan bakar minyak (BBM) terjadi pada Senin pukul 11.20 WIB di perlintasan kereta Pondok Betung, Jakarta Selatan.
Dari data terakhir korban meninggal akibat kecelakaan itu berjumlah 8 orang dan 20 orang mengalami luka-luka. Dari kedelapan orang itu dipastikan yang meninggal adalah masinis dan teknisi masinis yang berada di gerbong paling depan.
"7 Korban yang dievakuasi pertama sebanyak 7 orang. Dibawa ke RS Suyoto," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto di lokasi kejadian, Pondok Betung, Jakarta Selatan.
Selain korban tewas, sebanyak 20 orang mengalami luka-luka. "Sebanyak 20 orang yang luka-luka itu dibawa ke RS Pusat Pertamina," tambah Rikwanto. (Yas/Nrm)
Baca Juga:
Kereta Hantam Truk Elpiji Hingga Terbakar di Bintaro
Detik-detik Truk Elpiji Dihantam Kereta Hingga Terbakar
Kereta Hantam Truk Elpiji, Gerbong Khusus Wanita Ludes Terbakar
Namun operasional hanya berlaku satu jalur mengingat kondisi lokasi masih berlangsung proses evakuasi untuk korban maupun bankai kereta.
"Kita harapkan sore hari satu jalur bisa dioperasikan," ungkap Sekretaris Dirjen Perkeretaapian Kemenhub, Nugroho Indro saat berbincang dengan Liputan6.com, di Kemenhub, Senin (9/12/2013).
Saat ini, Kemenhub beserta dengan tim KCJ (PT KAI Commuter Jabodetabek) sedang berkonsentrasi melakukan evakuasi korban dan bangkai gerbong kereta yang telah terbakar.
Demi memperlancar evakuasi, saat ini kemenhub mengirimkan satu kereta penolong yang sudah tiba di lokasi.
"Saat ini sudah dikirim kereta penolong. Kereta penolong itu di situ ada peralatan menangani kejadian, seperti dongkrak, mesin pemotong juga ada. Intinya mempermudah penanganan kereta yang kecelakaan," jelas dia.
Seperti diketahui, kecelakaan kereta api jurusan Serpong-Tanah Abang dengan mobil truk bermuatan bahan bakar minyak (BBM) terjadi pada Senin pukul 11.20 WIB di perlintasan kereta Pondok Betung, Jakarta Selatan.
Dari data terakhir korban meninggal akibat kecelakaan itu berjumlah 8 orang dan 20 orang mengalami luka-luka. Dari kedelapan orang itu dipastikan yang meninggal adalah masinis dan teknisi masinis yang berada di gerbong paling depan.
"7 Korban yang dievakuasi pertama sebanyak 7 orang. Dibawa ke RS Suyoto," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto di lokasi kejadian, Pondok Betung, Jakarta Selatan.
Selain korban tewas, sebanyak 20 orang mengalami luka-luka. "Sebanyak 20 orang yang luka-luka itu dibawa ke RS Pusat Pertamina," tambah Rikwanto. (Yas/Nrm)
Baca Juga:
Kereta Hantam Truk Elpiji Hingga Terbakar di Bintaro
Detik-detik Truk Elpiji Dihantam Kereta Hingga Terbakar
Kereta Hantam Truk Elpiji, Gerbong Khusus Wanita Ludes Terbakar