Ribuan orang mengikuti acara penghormatan untuk mantan Presiden Afrika Selatan Nelson Mandela yang digelar Selasa waktu setempat. Acara ini juga sekaligus acara yang mempertemukan 90 tokoh dunia.
Liputan 6 SCTV, Rabu (11/12/2013) memberitakan, upacara penghormatan di Stadion Johannesburg itu digelar di bawah langit mendung. Meski cuaca tak bersahabat, mereka tidak ingin melewatkan momen acara mengenang Madiba, sang tokoh anti-apartheid.
Tak hanya dihadiri oleh rakyat Afrika Selatan, sekitar 90 tokoh dunia turut hadir dalam acara yang digelar di stadion yang pernah menjadi ajang Piala Dunia tahun 2011 lalu.
Perdana Menteri Inggris David Cameron, Presiden Mexico Enrique Pena Nieto, Perdana Menteri Australia Tony Abbott, hingga Presiden Amerika Serikat Barrack Obama hadir dalam acara mengenang tokoh besar dunia yang tak pernah menaruh dendam setelah menjalani hukuman penjara selama 27 tahun lamanya itu.
Acara dimulai dengan lagu kebangsaan Afrika Selatan yang diperdengarkan oleh band militer. Selanjutnya, Wakil Presiden Kongres Nasional Afrika Cyril Ramaphosa naik ke atas mimbar untuk menyambut para petinggi dunia yang merupakan sahabat-sahabat Mandela.
Nelson Rolihlahla Mandela, lahir di Mvezo, 18 Juli 1918. Tahun 1960-an ia gencar mendorong perlawanan terhadap rezim apartheid, meski membuatnya menghuni bui selama 27 tahun.
Keluar dari penjara, dunia dibuat terhenyak dengan sarannya mengenai rekonsiliasi memaafkan warga kulit putih yang membuatnya diganjar nobel perdamaian pada tahun 1993. Mandela meninggal di usia 95 tahun setelah berjuang melawan penyakita infeksi paru-paru. (Eks)
Liputan 6 SCTV, Rabu (11/12/2013) memberitakan, upacara penghormatan di Stadion Johannesburg itu digelar di bawah langit mendung. Meski cuaca tak bersahabat, mereka tidak ingin melewatkan momen acara mengenang Madiba, sang tokoh anti-apartheid.
Tak hanya dihadiri oleh rakyat Afrika Selatan, sekitar 90 tokoh dunia turut hadir dalam acara yang digelar di stadion yang pernah menjadi ajang Piala Dunia tahun 2011 lalu.
Perdana Menteri Inggris David Cameron, Presiden Mexico Enrique Pena Nieto, Perdana Menteri Australia Tony Abbott, hingga Presiden Amerika Serikat Barrack Obama hadir dalam acara mengenang tokoh besar dunia yang tak pernah menaruh dendam setelah menjalani hukuman penjara selama 27 tahun lamanya itu.
Acara dimulai dengan lagu kebangsaan Afrika Selatan yang diperdengarkan oleh band militer. Selanjutnya, Wakil Presiden Kongres Nasional Afrika Cyril Ramaphosa naik ke atas mimbar untuk menyambut para petinggi dunia yang merupakan sahabat-sahabat Mandela.
Nelson Rolihlahla Mandela, lahir di Mvezo, 18 Juli 1918. Tahun 1960-an ia gencar mendorong perlawanan terhadap rezim apartheid, meski membuatnya menghuni bui selama 27 tahun.
Keluar dari penjara, dunia dibuat terhenyak dengan sarannya mengenai rekonsiliasi memaafkan warga kulit putih yang membuatnya diganjar nobel perdamaian pada tahun 1993. Mandela meninggal di usia 95 tahun setelah berjuang melawan penyakita infeksi paru-paru. (Eks)
