Berbagai cara digunakan para ahli untuk menyebarkan virus. Salah satunya adalah menggunakan ajakan untuk membuka link foto seksi. Seperti yang pernah terjadi di Prancis. Akibat penasaran dengan link yang berisi ajakan untuk melihat foto bugil mantan Ibu Negara Prancis, Carla Bruni, puluhan komputer diplomat pun terserang virus Trojan.
Dalam penjabaran di situs Daily Mail yang dilansir dari sumber pemerintahan di Paris dan dimuat Liputan6.com, Kamis (12/12/2013), puluhan komputer diplomat itu tiba-tiba menerima pesan bertuliskan "untuk melihat foto bugil Carla Bruni, klik di sini". Setelah meng-klik tautan itu, sebuah lampiran yang belakangan diketahui sebagai virus Trojan pun langsung menyerang isi komputer para diplomat. Padahal, semua diplomat hanya menyadari bahwa isi foto itu berisi gambar pornografi.
Komputer para pejabat senior yang hadir sebelum KTT ke-6 di Cannes, Prancis pada 2011 silam itu tidak hanya diserang virus, namun sistem di virus itu meneruskan surat elektronik berisi pesan serupa kepada penerima lain secara otomatis.
"Hampir semua orang yang menerima surat elektronik itu terpancing dan mengklik foto itu," ucap sumber yang tak disebutkan identitasnya itu.
Para diplomat yang komputernya terserang virus lantaran penasaran ingin melihat foto bugil Bruni antara lain berasal dari Republik Ceko, Portugal, Bulgaria, Hungaria dan Latvia. Bahkan, pejabat yang menduduki posisi sebagai Menteri Keuangan dan perwakilan Bank Sentral juga menjadi korban virus itu.
Virus tersebut diduga diprogram untuk melakukan phising dan berasal dari China. Phising adalah tindakan mencuri informasi seperti username, password, dan rincian kartu kredit.
Hingga kini, aksi penyerangan itu masih terus diselidiki. Belum diketahui secara pasti informasi apa yang berhasil dicuri dari serangan virus Trojan itu. Namun kabarnya, Amerika Serikat diyakini menjadi target utama aksi phising itu.
Menurut buku putih di bidang pertahanan dan keamanan nasional Prancis, serangan virus Trojan itu dianggap salah satu ancaman utama terhadap teritori nasional. Sehingga Departemen Pertahanan selalu menyikapi serangan semacam itu sebagai ancaman terhadap keamanan.
Bruni, merupakan istri ketiga mantan Presiden Prancis Nicolas Sarkozy yang dinikahi tahun 2008 silam. Sebelum resmi menjadi Ibu Negara, Bruni kerap tampil polos untuk mendongrak kariernya di dunia modeling. Salah satu foto bugilnya bahkan muncul ketika pasangan orang nomor 1 di Prancis itu tengah melakukan kunjungan kenegaraan ke Inggris.
Keduanya diketahui menginap di Istana Windsor dan merasa malu atas insiden foto bugil Bruni. Namun, Bruni lantas berupaya mengubah citranya.
Sementara Sarkozy yang berasal dari Partai Konservatif. Ia tak bisa mempertahankan periode kepemimpinannya sebagai Presiden Prancis, lantaran kalah dengan pemimpin Partai Sosialis Francois Hollande dalam pemilu 2012 lalu. Bahkan kini Sarkozy harus berhadapan dengan tuduhan korupsi, sementara istrinya melanjutkan karier di bidang musik sebagai penyanyi. (Tnt/Ein)
Dalam penjabaran di situs Daily Mail yang dilansir dari sumber pemerintahan di Paris dan dimuat Liputan6.com, Kamis (12/12/2013), puluhan komputer diplomat itu tiba-tiba menerima pesan bertuliskan "untuk melihat foto bugil Carla Bruni, klik di sini". Setelah meng-klik tautan itu, sebuah lampiran yang belakangan diketahui sebagai virus Trojan pun langsung menyerang isi komputer para diplomat. Padahal, semua diplomat hanya menyadari bahwa isi foto itu berisi gambar pornografi.
Komputer para pejabat senior yang hadir sebelum KTT ke-6 di Cannes, Prancis pada 2011 silam itu tidak hanya diserang virus, namun sistem di virus itu meneruskan surat elektronik berisi pesan serupa kepada penerima lain secara otomatis.
"Hampir semua orang yang menerima surat elektronik itu terpancing dan mengklik foto itu," ucap sumber yang tak disebutkan identitasnya itu.
Para diplomat yang komputernya terserang virus lantaran penasaran ingin melihat foto bugil Bruni antara lain berasal dari Republik Ceko, Portugal, Bulgaria, Hungaria dan Latvia. Bahkan, pejabat yang menduduki posisi sebagai Menteri Keuangan dan perwakilan Bank Sentral juga menjadi korban virus itu.
Virus tersebut diduga diprogram untuk melakukan phising dan berasal dari China. Phising adalah tindakan mencuri informasi seperti username, password, dan rincian kartu kredit.
Hingga kini, aksi penyerangan itu masih terus diselidiki. Belum diketahui secara pasti informasi apa yang berhasil dicuri dari serangan virus Trojan itu. Namun kabarnya, Amerika Serikat diyakini menjadi target utama aksi phising itu.
Menurut buku putih di bidang pertahanan dan keamanan nasional Prancis, serangan virus Trojan itu dianggap salah satu ancaman utama terhadap teritori nasional. Sehingga Departemen Pertahanan selalu menyikapi serangan semacam itu sebagai ancaman terhadap keamanan.
Bruni, merupakan istri ketiga mantan Presiden Prancis Nicolas Sarkozy yang dinikahi tahun 2008 silam. Sebelum resmi menjadi Ibu Negara, Bruni kerap tampil polos untuk mendongrak kariernya di dunia modeling. Salah satu foto bugilnya bahkan muncul ketika pasangan orang nomor 1 di Prancis itu tengah melakukan kunjungan kenegaraan ke Inggris.
Keduanya diketahui menginap di Istana Windsor dan merasa malu atas insiden foto bugil Bruni. Namun, Bruni lantas berupaya mengubah citranya.
Sementara Sarkozy yang berasal dari Partai Konservatif. Ia tak bisa mempertahankan periode kepemimpinannya sebagai Presiden Prancis, lantaran kalah dengan pemimpin Partai Sosialis Francois Hollande dalam pemilu 2012 lalu. Bahkan kini Sarkozy harus berhadapan dengan tuduhan korupsi, sementara istrinya melanjutkan karier di bidang musik sebagai penyanyi. (Tnt/Ein)
