Manajemen PT Jamsostek memiliki rasa optimistis untuk berubah menjadi Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan pada awal 2014. Jamsostek pun akan meluncurkan kartu BPJS pada Kamis (12/12/2013) malam ini.
"Kartu BPJS sudah ada, akan kami tampilkan malam ini. Sehingga kartu Jamsostek pemakaiannya berubah menjadi kartu BPJS ketanagakerjaan di awal tahun depan," ujar Direktur Utama PT Jamsostek Elvyn G Massaya ketika ditemui dalam acara konferensi pers laporan keuangan per November 2013 di Gedung Jamsostek, Jakarta, Kamis (12/12/2013).
Elvyn menjelaskan, perseroan menggandeng enam bank lokal baik BUMN maupun swasta yaitu Bank Mandiri, Bank BNI, Bank BRI, Bank BTN, Bank Bukopin dan Bank Jabar Banten untuk meluncurkan kartu BPJS Ketenagakerjaan.
Kartu BPJS Ketenagakerjaan memiliki banyak fungsi seperti untuk belanja, bayar tiket busway, bayar tol dan sebagainya.
"Sehingga dengan kehadiran kartu BPJS nanti lebih mudah untuk bayar kartu kredit, cek saldo, busway dan masih banyak yang lainnya," tegas Elvyn.
Selain itu, ia mengungkapkan, dalam meluncurkan kartu BPJS, perseroan menggandeng Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dalam menyiapkan semua data based yang dibutuhkan. Perseroan juga sudah menyiapkan kantor operasional, demi penyelenggaraan BPJS bisa terselenggara dengan baik pada awal 2014.
"Kami yakin bisa sukses penyelenggaraan ini, kami punya 11 kantor wilayah seluruh Indonesia. Untuk itu fokus mengejar keberhasilan perlu ditingkatkan sebaik mungkin," ujar Elvyn. (Dis/Ahm)
"Kartu BPJS sudah ada, akan kami tampilkan malam ini. Sehingga kartu Jamsostek pemakaiannya berubah menjadi kartu BPJS ketanagakerjaan di awal tahun depan," ujar Direktur Utama PT Jamsostek Elvyn G Massaya ketika ditemui dalam acara konferensi pers laporan keuangan per November 2013 di Gedung Jamsostek, Jakarta, Kamis (12/12/2013).
Elvyn menjelaskan, perseroan menggandeng enam bank lokal baik BUMN maupun swasta yaitu Bank Mandiri, Bank BNI, Bank BRI, Bank BTN, Bank Bukopin dan Bank Jabar Banten untuk meluncurkan kartu BPJS Ketenagakerjaan.
Kartu BPJS Ketenagakerjaan memiliki banyak fungsi seperti untuk belanja, bayar tiket busway, bayar tol dan sebagainya.
"Sehingga dengan kehadiran kartu BPJS nanti lebih mudah untuk bayar kartu kredit, cek saldo, busway dan masih banyak yang lainnya," tegas Elvyn.
Selain itu, ia mengungkapkan, dalam meluncurkan kartu BPJS, perseroan menggandeng Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dalam menyiapkan semua data based yang dibutuhkan. Perseroan juga sudah menyiapkan kantor operasional, demi penyelenggaraan BPJS bisa terselenggara dengan baik pada awal 2014.
"Kami yakin bisa sukses penyelenggaraan ini, kami punya 11 kantor wilayah seluruh Indonesia. Untuk itu fokus mengejar keberhasilan perlu ditingkatkan sebaik mungkin," ujar Elvyn. (Dis/Ahm)
