Bambang, penderita kaki gajah Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta kini sedang menanti kepastian waktu operasi.
Sebelumnya anggota DPR komisi IX sudah mengajukan surat kepada Sekjen Kemenkes untuk cepat mengambil tindakan operasi.
"Sudah diajukan surat agar Bambang bisa cepat dioperasi dan sekjen sudah menghubungi pihak RSCM. Saat ini dia sedang tahap proses untuk operasi," kata Rieke.
Namun sampai hari ini, Jumat (13/12/2013) pria berusia 33 tahun ini belum juga menjalani operasi.
"Kalau operasi belum tahu kepastiannya kapan. Tadi dikonfirmasi ke dokter Dana katanya menunggu ruangan dulu. Tapi kita bingung jadi operasi atau di rumah singgah dulu," kata pendamping keluarga, Adit.
Menanggapi hal ini Ketua Humas RSCM, Lastin mengatakan untuk melakukan prosedur operasi itu tidak cepat dan mudah.
"Kalau mau operasi kan dicek dulu yah kondisinya sudah siap apa belum. Tidak langsung asal operasi tapi masih ada prosedurnya seperti pengecekan dengan dokter bedah kalau sudah memungkinkan baru operasi," kata Lastin menjelaskan.
Menurut salah satu dokter yang berada di Instalasi Gawat Darurat, kondisi Bambang saat ini baik dan masih menunggu konfirmasi dokter bedah.
"Kalau mau ke poli bedah harus sudah selesai dulu kan perawatan di IGDnya, habis keluar dari IGD baru melanjutkan prosedur pemeriksaan lainnya. Kondisnya baik hbnya saja 15 dan tidak ada indikasi medis yang buruk di badannya," kata dokter tersebut.
Dokter yang bertugas di IGD tersebut mengatakan Bambang didiagnosa mengalami penyumbatan pada jaringan yang disebabkan cacing parasit nemtoda yang tergolong superfamilia Filarioidea yang menyebabkan infeksi sehingga berakibat munculnya edema (bengkak).
"Ini kan penyebabnya dari gigitan nyamuk kemudian larva cacing yang dibawa nyamuk tersebut menyunmbat aliran dan jaringan dikaki sebelah kirinya. Pemeriksaan penyakit dalam sudah tinggal bagian di dokter bedahnya," ujar wanita berbadan gemuk yang mengenakan masker tersebut.
Pihak keluarga berharap Bambang segera mendapatkan tindakan agar tidak ada lagi beban.
"Saya berharap sekali cepat dilakukan tindakan ya kalau operasi semoga cepat karena saya sedih melihat anak saya dengan kondisi kakinya yang seperti itu. Dan kalau bolak balik teus rumah ke rumah sakit saya bingunh untuk kerja bagaimana," kata Ayah dari Bambang, Sumin.
(Mia/Mel)
Sebelumnya anggota DPR komisi IX sudah mengajukan surat kepada Sekjen Kemenkes untuk cepat mengambil tindakan operasi.
"Sudah diajukan surat agar Bambang bisa cepat dioperasi dan sekjen sudah menghubungi pihak RSCM. Saat ini dia sedang tahap proses untuk operasi," kata Rieke.
Namun sampai hari ini, Jumat (13/12/2013) pria berusia 33 tahun ini belum juga menjalani operasi.
"Kalau operasi belum tahu kepastiannya kapan. Tadi dikonfirmasi ke dokter Dana katanya menunggu ruangan dulu. Tapi kita bingung jadi operasi atau di rumah singgah dulu," kata pendamping keluarga, Adit.
Menanggapi hal ini Ketua Humas RSCM, Lastin mengatakan untuk melakukan prosedur operasi itu tidak cepat dan mudah.
"Kalau mau operasi kan dicek dulu yah kondisinya sudah siap apa belum. Tidak langsung asal operasi tapi masih ada prosedurnya seperti pengecekan dengan dokter bedah kalau sudah memungkinkan baru operasi," kata Lastin menjelaskan.
Menurut salah satu dokter yang berada di Instalasi Gawat Darurat, kondisi Bambang saat ini baik dan masih menunggu konfirmasi dokter bedah.
"Kalau mau ke poli bedah harus sudah selesai dulu kan perawatan di IGDnya, habis keluar dari IGD baru melanjutkan prosedur pemeriksaan lainnya. Kondisnya baik hbnya saja 15 dan tidak ada indikasi medis yang buruk di badannya," kata dokter tersebut.
Dokter yang bertugas di IGD tersebut mengatakan Bambang didiagnosa mengalami penyumbatan pada jaringan yang disebabkan cacing parasit nemtoda yang tergolong superfamilia Filarioidea yang menyebabkan infeksi sehingga berakibat munculnya edema (bengkak).
"Ini kan penyebabnya dari gigitan nyamuk kemudian larva cacing yang dibawa nyamuk tersebut menyunmbat aliran dan jaringan dikaki sebelah kirinya. Pemeriksaan penyakit dalam sudah tinggal bagian di dokter bedahnya," ujar wanita berbadan gemuk yang mengenakan masker tersebut.
Pihak keluarga berharap Bambang segera mendapatkan tindakan agar tidak ada lagi beban.
"Saya berharap sekali cepat dilakukan tindakan ya kalau operasi semoga cepat karena saya sedih melihat anak saya dengan kondisi kakinya yang seperti itu. Dan kalau bolak balik teus rumah ke rumah sakit saya bingunh untuk kerja bagaimana," kata Ayah dari Bambang, Sumin.
(Mia/Mel)
