Tahun 2013 sebentar lagi akan berlalu. Banyak sudah karya-karya sineas tanah air yang sudah tayang di layar lebar. Akan tetapi, terdapat beberapa judul yang sempat menghebohkan baik itu mendapat penghargaan, atau karena suatu momen tertentu.
Pada akhir tahun 2012 lalu, kita mengetahui bahwa judul-judul seperti Habibie dan Ainun, 5CM, serta Di Timur Matahari dirilis dan sukses mendapat tempat di tahun ini melalui berbagai penghargaan.
Selain itu, ada juga beberapa judul film di tahun lalu yang bisa membuat heboh dan paling banyak dibicarakan oleh para penonton film di tanah air.
Lantas, apa saja judul-judul film Indonesia yang paling membuat heboh dan ramai dibicarakan pada tahun ini? Berikut kami sebutkan deretan pilihannya.
Pada akhir tahun 2012 lalu, kita mengetahui bahwa judul-judul seperti Habibie dan Ainun, 5CM, serta Di Timur Matahari dirilis dan sukses mendapat tempat di tahun ini melalui berbagai penghargaan.
Selain itu, ada juga beberapa judul film di tahun lalu yang bisa membuat heboh dan paling banyak dibicarakan oleh para penonton film di tanah air.
Lantas, apa saja judul-judul film Indonesia yang paling membuat heboh dan ramai dibicarakan pada tahun ini? Berikut kami sebutkan deretan pilihannya.
Sang Kiai
Diarahkan oleh sutradara Rako Prijanto, Sang Kiai digadang-gadang sebagai yang paling berpengaruh di tahun 2013 ini.
Penilaian itu pun tidak salah, tatkala Sang Kiai meraih gelar film terbaik dalam Festival Film Indonesia (FFI) 2013.
Selain itu, banyak pecinta film Indonesia yang langsung menyambut positif penayangan sang Kiai sejak pemutaran perdananya pada 30 Mei 2013 lalu ini.
Bertempat di Jawa Timur pada 1942, Sang Kiai mengetengahkan sosok KH Hasyim Asy'ari dan anak-anaknya yang melakukan perlawanan terhadap tentara Jepang.
Sang Kiai melibatkan nama bintang Ikranagara dan Dayat Simbaia. Film ini juga turut dimainkan oleh jajaran bintang-bintang top tanah air, sebut saja Adipati Dolken, Agus Kuncoro Adi, dan Christine Hakim.
Advertisement
Demi Ucok
Demi Ucok merupakan sebuah film yang dianggap sporadis oleh karena sukses menarik banyak masyarakat untuk terlibat di dalamnya.
Selain itu, film yang dibuat secara indie ini juga cukup menawan di mata penggemar film Indonesia oleh karena temanya yang cukup menggugah.
Berbagai nominasi penghargaan pernah diraih oleh film arahan Sammaria Simanjuntak ini. Aktris Geraldine Sianturi dan Lina Marpaung juga cukup membuat penggemar film tanah air kagum dibuatnya.
Belenggu
Disutradarai oleh Upi, Belenggu sempat membuat heboh kalangan pecinta genre thriller karena sukses meraih lebih dari 10 nominasi di FFI 2013.
Upi juga meraih nominasi sebagai penulis cerita asli terbaik dan penulis skenario terbaik. Selain itu film ini juga meraih dua Piala Citra di kategori Penata Artistik dan Penata Musik Terbaik.
Kisahnya sendiri bercerita tentang seorang pria yang pernah bermimpi buruk menjadi seorang pembunuh berkostum kelinci hingga akhirnya ia bertemu seorang pelacur di bar.
Prestasi yang diraih film ini tak cukup sampai di FFI 2013, namun juga berbagai festival film internasional seperti Brussels International Fantastic Film Festival 2013 dan Far East Film Festival 2013.
Advertisement
Java Heat
Turut bermainnya aktor Hollywood Kellan Lutz dan Mickey Rourke di Java Heat, sangat mempangaruhi penjualan film ini di pasar nasional.
Java Heat memang tidak mendapat penghargaan di berbagai ajang film manapun. Akan tetapi, film ini sempat dipuji berkat tampilan berbagai budaya khas Yogyakarta sebagai lokasi pembuatannya.
Meskipun disutradarai Conor Allyn dan sempat dilempar ke pasar internasional, namun Java Heat tetap melekat di tanah air berkat akting keren dari beberapa bintang tanah air seperti Ario Bayu, Atiqah Hasiholan, dan Rio Dewanto.
Soekarno: Indonesia Merdeka
Siapa yang tidak mengetahui hebohnya rencana perilisan film biografi ini? Sejak disutradarai oleh Hanung Bramantyo, film Soekarno: Indonesia Merdeka langsung menuai kontroversi di tanah air.
Tak tanggung-tanggung, kontroversi datang dari Rachmawati Soekarnoputri, putri kandung Soekarno terkait dengan keakuratan dengan rekam jejak mantan presiden Indonesia yang pertama itu.
Menurut Rachmawati, banyak sekali adegan yang tidak sesuai dengan hal-hal nyata yang disajikan di dalamnya. Belakangan, master film bertema sejarah ini sempat disita oleh pihak keluarga sang tokoh.
Meskipun begitu, jerih payah Hanung dalam memoles film Soekarno bersama bintang-bintang seperti Ario Bayu, Maudy Koesnaedi, dan Lukman Sardi ini patut diacungi jempol.(Rul)
Advertisement