Upaya Microsoft yang tengah melirik Steve Mollenkopf untuk dijadikan sebagai salah satu kandidat Chief Executive Officer nampaknya harus pupus di tengah jalan. Pasalnya Qualcomm secara resmi telah memilih Steve sebagai CEO dan menanggalkan jabatan sebelumnya sebagai Chief Operating Officer.
"Steve Mollenkopf akan menjadi CEO Microsoft yang bagus, namun Qualcomm tidak mau kehilangan dia," ucap Chris Rolland, salah seorang analis dari FBR.
Steve Mollenkopf resmi menempati posisi sebagai CEO ketiga Qualcomm dan menggantikan Paul Jacobs. Kuat dugaan jika promosi Steve terkait dengan berita yang menyebut bahwa Microsoft tengah mengincarnya untuk menggantikan Steve Ballmer.
"Eksekutif kami sangat berbakat dan banyak dicari. Waktu pergantian CEO memang lebih cepat dari yang direncanakan namun kami ingin memastikan manajemen tetap berjalan lancar," ucap Jacob seperti dikutip laman Reuters, Minggu (15/12/2013).
Sedangkan Paul Jacobs nantinya akan mengisi jabatan sebagai Executive Chairman yang fokus mengembangkan tekonologi baru yang akan tren dalam jangka panjang. Pria berusia 51 tahun yang juga merupakan anak dari pendiri Qualcomm -- Irwin -- telah menjadi orang nomor satu Qualcomm sejak tahun 2005.
Dengan terpilihnya Steve Mollenkopf sebagai CEO baru maka usai sudah usaha Microsoft mendekati sosok pria berusia 44 tahun ini. Sebelumnya calon kuat lainnya yakni CEO Ford Allan Mullaly juga sempat menyatakan jika dirinya masih akan bertahan untuk Ford dan belum berencana untuk pindah haluan ke industri teknologi.
Hingga kini Microsoft nampaknya masih belum dapat memastikan siapa lagi sosok yang kemungkinan akan dibidik untuk menggantikan Ballmer. (vin/dew)
Baca juga:
Microsoft Incar Bos Qualcomm Untuk Jadi CEO
Bos Ford Tak Tertarik `Pinangan` Microsoft
Bos Ford Paling Berpeluang Jadi CEO Anyar Microsoft?
Microsoft Sisakan Dua Nama Calon CEO Baru
Dewan Direksi Microsoft Gelar Pertemuan, Tentukan CEO Baru
Advertisement
