Sebagai seorang pemain film, selain jago berakting tentunya juga harus bisa menghafal naskah cerita atau skrip. Untuk menyempurnakan itu, seorang artis juga harus memiliki kemampuan daya ingat yang kuat. Tantangan itu rupanya bisa ditaklukkan oleh Herjunot Ali.
Dalam film terbarunya, Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck, Junot mampu melafalkan 6 halaman skrip hanya dalam sekali pengambilan gambar atau tanpa diulang.
Ketika itu, Junot yang memerankan tokoh Zainuddin mencurahkan kekesalan dalam hatinya kepada Hayati. Di situ, hampir satu menit Junot bicara tanpa berhenti sesuai dengan apa yang tertulis pada skrip.
"Adegan yang menarik, sebelum kapal tenggelam ada dialog skrip yang harus saya hapal sebanyak 6 halaman. Itu bukan dialog tektok tetapi saya harus hapal semua dan diambil one shoot," ujar Herjunot Ali saat gala premiere di XXI Plaza Senayan, Jakarta, Sabtu (14/12/2013).
Tak hanya itu, menurut pemain 5CM ini dirinya mendapat banyak tantangan selama syuting. Pasalnya, dia harus bisa menguasai dua bahasa sekaligus, Minang dan Makassar.
"Sulit banget bahasa Makassar untuk dikuasai. Saya butuh waktu tiga bulan, kita harus dikelliingi oleh orang-orang yang bisa bahasa Makassar dulu," tuturnya.
Di film Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck, Herjunot Ali berperan sebagai Zainuddin, pria berdarah Minang yang berasal dari Makassar. Benih cintanya muncul ketika bertemu Hayati (diperankan Pevita Pearce), namun Zainuddin harus meredam keinginannya saat tahu Hayati dijodohkan dengan Aziz yang diperankan Reza Rahadian. (Ras)
Dalam film terbarunya, Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck, Junot mampu melafalkan 6 halaman skrip hanya dalam sekali pengambilan gambar atau tanpa diulang.
Ketika itu, Junot yang memerankan tokoh Zainuddin mencurahkan kekesalan dalam hatinya kepada Hayati. Di situ, hampir satu menit Junot bicara tanpa berhenti sesuai dengan apa yang tertulis pada skrip.
"Adegan yang menarik, sebelum kapal tenggelam ada dialog skrip yang harus saya hapal sebanyak 6 halaman. Itu bukan dialog tektok tetapi saya harus hapal semua dan diambil one shoot," ujar Herjunot Ali saat gala premiere di XXI Plaza Senayan, Jakarta, Sabtu (14/12/2013).
Tak hanya itu, menurut pemain 5CM ini dirinya mendapat banyak tantangan selama syuting. Pasalnya, dia harus bisa menguasai dua bahasa sekaligus, Minang dan Makassar.
"Sulit banget bahasa Makassar untuk dikuasai. Saya butuh waktu tiga bulan, kita harus dikelliingi oleh orang-orang yang bisa bahasa Makassar dulu," tuturnya.
Di film Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck, Herjunot Ali berperan sebagai Zainuddin, pria berdarah Minang yang berasal dari Makassar. Benih cintanya muncul ketika bertemu Hayati (diperankan Pevita Pearce), namun Zainuddin harus meredam keinginannya saat tahu Hayati dijodohkan dengan Aziz yang diperankan Reza Rahadian. (Ras)