Perseteruan Kevin Aprilio dengan Helen bukan hanya menyangkut persoalan kontrak kerjasama yang dibuat mereka. Menurut Helen, dia tak serius mengorbitkannya dengan memberikan persediaan lagu yang sudah lama atau sisa.
Kevin yang ditemui usai menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya Senin (16/12/2013) tertawa mendengar tuduhan tersebut. Bagi putra pasangan musisi Addie MS dan Memes ini, jika sebuah karya belum dirilis masih bisa disebut karya baru.
"Contohnya di Vierratale untuk lagu Cinta Butuh Waktu itu diciptakan sudah tiga tahun lalu, lama kan? Tapi dipublishnya baru-baru ini dan nggak masalah juga," kata Kevin.
Kevin pun berani menjamin semua pencipta lagu terkemuka di Indonesia, bahkan di dunia punya prinsip yang sama dengan dirinya. "Silakan tanya sama pencipta lagu seperti Mas Yovie Widianto atau Mas Dhani (Ahmad Dhani)," sambung Kevin.
Hal senada diungkapkan pengacara Kevin, Minola Sebayang soal keseriusan kliennya untuk mengorbitkan Helen. Menurut dia justru Helen lah yang lalai. Minola mencontohkan, ketika Kevin ingin melakukan sisa promo di lima program televisi.
"Di ataranya, dia (Helen) tanpa izin mungkin pada bulan Agustus pergi ke Eropa. Mau nggak mau promo itu nggak bisa jalan," ujar Minola memaparkan.
Diberitakan sebelumnya, Kevin dilaporkan Ibunda Helen, Sriyatin karena merasa telah dibohongi. Kala itu, Kevin menjanjikan bakal membuatkan Helen sebuah album. Di tengah jalan, Sriyatin membatalkan perjanjian karena kesal Kevin baru membuatkan sebuah single. Padahal dirinya telah merogoh kocek Rp2,5 miliar untuk proyek ini. Duit yang dikembalikan Kevin senilai Rp1 miliar dianggap Sriyatin masih kurang dan Siryatin meminta Kevin mengembalikan lagi uang sebesar Rp1,1 miliar. (fei)
Kevin yang ditemui usai menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya Senin (16/12/2013) tertawa mendengar tuduhan tersebut. Bagi putra pasangan musisi Addie MS dan Memes ini, jika sebuah karya belum dirilis masih bisa disebut karya baru.
"Contohnya di Vierratale untuk lagu Cinta Butuh Waktu itu diciptakan sudah tiga tahun lalu, lama kan? Tapi dipublishnya baru-baru ini dan nggak masalah juga," kata Kevin.
Kevin pun berani menjamin semua pencipta lagu terkemuka di Indonesia, bahkan di dunia punya prinsip yang sama dengan dirinya. "Silakan tanya sama pencipta lagu seperti Mas Yovie Widianto atau Mas Dhani (Ahmad Dhani)," sambung Kevin.
Hal senada diungkapkan pengacara Kevin, Minola Sebayang soal keseriusan kliennya untuk mengorbitkan Helen. Menurut dia justru Helen lah yang lalai. Minola mencontohkan, ketika Kevin ingin melakukan sisa promo di lima program televisi.
"Di ataranya, dia (Helen) tanpa izin mungkin pada bulan Agustus pergi ke Eropa. Mau nggak mau promo itu nggak bisa jalan," ujar Minola memaparkan.
Diberitakan sebelumnya, Kevin dilaporkan Ibunda Helen, Sriyatin karena merasa telah dibohongi. Kala itu, Kevin menjanjikan bakal membuatkan Helen sebuah album. Di tengah jalan, Sriyatin membatalkan perjanjian karena kesal Kevin baru membuatkan sebuah single. Padahal dirinya telah merogoh kocek Rp2,5 miliar untuk proyek ini. Duit yang dikembalikan Kevin senilai Rp1 miliar dianggap Sriyatin masih kurang dan Siryatin meminta Kevin mengembalikan lagi uang sebesar Rp1,1 miliar. (fei)
