Dana Rp 16,2 Triliun Harus Dihabiskan ESDM Sebelum Oktober 2014

Anggaran Rp 16,2 triliun merupakan anggaran Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) 2014 yang telah diserahkan pemerintah.

oleh Septian Deny diperbarui 17 Des 2013, 13:01 WIB
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jero Wacik berpesan kepada aparatnya untuk menghabiskan anggaran pemerintah senilai Rp 16,2 triliun paling lambat pada Oktober 2014. Dana Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) yang diterima Kementerian ESDM pada 2014 lebih rendah dari tahun sebelumnya senilai Rp 18,8 triliun.

Menteri ESDM Jero Wacik mengatakan, pengalikasian DIPA di Kementerian ESDM yang telah dibagikan pada akhir tahun ini memang lebih cepat jika dibandingkan pada tahun-tahun sebelumnya yang biasanya baru dibagikan pada sekitar bulan Maret atau April.

"Minggu lalu, saya menerima DIPA dari presiden dan diminta segera diserahkan untuk dilaksanakan. Dulu DIPA sering diserahkan pada bulan Maret atau April. Dulu waktu saya masih jadi pengusaha, kalau mau dapat tender dari pemerintah harus tunggu Maret atau April baru dianggap sah anggarannya, itu dianggap kurang cepat," ujarnya di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta Pusat, Selasa (17/12/2013).

Berkaca dari pengalamannya sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Jero berharap anggaran yang dibagikan di kementerian ESDM bisa dihabiskan pada Oktober di setiap tahunnya.

"Itu artinya mereka (Kementerian Pariwisata) rajin dalam membelanjakan DIPA-nya. Saya juga disini juga seperti itu. Kok jalankan DIPA saja susah, aturannya ada, uang ada, yang harus dikerjakan ada, kenapa susah sekali. Saya minta Oktober 2014 itu sudah habis," lanjutnya.

Namun Jero mengingatkan para pejabat di lingkungan Kementerian ESDM untuk menyerap anggaran DIPA dengan sebaik-baiknya dan sesuai aturan yang telah ditentukan.

"DIPA Rp 16,2 triliun ini saya minta dihabiskan dengan aturan yang benar itu akan mendorong kesehteraan rakyat," katanya. (Dny/Shd)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya