Sejumlah foto yang diduga menggambarkan kegiatan Kemah Bakti Desa (KBD) Jurusan Planologi Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang kembali beredar di dunia maya. Informasi tersebut menjadi berita terfavorit selain kabar Ratu Atut yang sakit karena kelelahan setelah dirinya tahu menjadi tersangka.
Berikut 5 berita tefavorit yang dipilih pecinta Liputan6.com sepanjang Rabu (18/12/2013).
1. Heboh Diplomat Wanita India di AS Dilucuti Pakaiannya
Seorang diplomat perempuan asal India ditangkap petugas Biro Keamanan Diplomatik Departemen Luar Negeri (Deplu) Amerika Serikat (AS) di New York. Setelah ditangkap, wanita bernama Devyani Khobragade itu diserahkan ke US Marshals Service (USMS)--badan penegak hukum tertua di AS.
Wanita itu dibekuk karena memberikan gaji di bawah standar pada pembantu rumah tangga (PRT) dan juga memberikan informasi palsu pada formulir aplikasi visa sang pembantu yang juga berasal dari India.
Penahanan Devyani oleh USMS dilakukan seperti tahanan narkoba. Pemeriksaannya pun sama. Dari mulai interogasi sampai strip-searched atau pemeriksaan sampai harus melucuti pakaian.
2. Rumah Atut Dijaga Jawara, Mahasiswa Tasyakuran
Usai ditetapkan tersangka, Ratu Atut Chosiyah hilang bak hilang ditelan bumi. Gubernur Banten itu juga diketahui tak berada di kediamannya, di Jalan Bhayangkara Nomor 51, Kecamatan Cipocok Jaya, Serang.
Bahkan kondisi rumah Ketua DPP Partai Golkar itu sedikit mencekam. Sebab puluhan jawara berpakaian hitam-hitam dan berkopiah hitam berjaga-jaga di sana. Bahkan, sekitar 5 anggota Satpol PP Pemprov Banten turut serta menjaga kediaman Atut.
Meski dijaga, tak terlihat aktivitas mencolok oleh sang penghuni rumah. Para jawara berjaga di dalam dan di luar rumah. Sedangkan Satpol PP berjaga di pos keamanan samping rumah Atut.
3. Atut Tersangka, Jokowi: Itu Pren Saya, Bukan Friend
Status tersangka yang disandang Gubernur Banten Ratu Atut Chasiyah tak mempengaruhi Gubernur DKI Joko Widodo untuk tetap menjalin kerjasama. Selain itu, kerjasama juga tak akan berubah seandainya Wakil Gubernur Rano Karno menggantikan Ratu Atut sebagai gubernur Banten.
Jokowi menambahkan, Pemprov DKI tidak akan melakukan lobi apapun ke Rano Karno jika menjabat Gubernur Banten. Apalagi untuk memperlancar program yang mungkin terhambat selama Ratu Atut berkuasa.
Jokowi menganggap, siapa pun yang memimpin Banten, baik itu Ratu Atut yang berbeda partai dengannya atau Rano Karno yang separtai dengannya, adalah mitra sekaligus teman. Karena itu, Jokowi tidak akan membedakan saat Banten dipimpin oleh Atut atau Rano.
4. Ratu Atut Kelelahan Setelah Tahu Dirinya Jadi Tersangka
Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah dikabarkan sedang sakit, sehingga batal melantik Walikota dan Wakil Walikota Tangerang Rabu pagi ini. Kepala Biro Humas dan Protokol Provinsi Banten Siti Maani Nina menyatakan Ratu Atut kelelahan karena kaget mendengar dirinya ditetapkan tersangka oleh KPK.
Nina menjelaskan, pemberitahuan pembatalan pelantikan Walikota Tangerang Arief Wismansyah dan Wakil Walikota Tangerang Sachrudin sudah disampaikan kepada Pemerintah Kota Tangerang oleh Biro Pemerintahan Provinsi Banten.
Meski begitu, lanjut Nina, saat ini Ratu Atut sedang berada di Banten dan berkumpul dengan keluarganya. Dan ia tetap menjalankan tugas sebagai Gubernur Banten.
5. Foto Kekerasan Ospek ITN Malang Kembali Beredar
Sejumlah foto yang diduga kegiatan Ospek ITN Malang, Jawa Timur, kembali beredar. Foto yang diposting di forum dunia maya itu menggambarkan berbagai kegiatan selama 9–12 Oktober di Kawasan Pantai Goa Cina Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang, Jawa Timur.
Berdasarkan metadata foto tersebut, ada foto yang diambil pada 9 Oktober sekitar pukul 16.56 WIB. Ada pula yang diambil pada 12 Oktober sekitar pukul 02.42 dini hari. Jumlah seluruh foto yang diunggah ke dunia maya itu mencapai 25 frame.
Foto tersebut menggambarkan berbagai kegiatan para mahasiswa. Dalam salah satu gambar terlihat seorang mahasiswa baru tengkurap di pasir sementara seorang panitia menginjak kepalanya. Ada juga gambar seorang panitia menendang ke arah sejumlah mahasiswa baru yang melingkar dengan bertelanjang dada. (Ali)
Berikut 5 berita tefavorit yang dipilih pecinta Liputan6.com sepanjang Rabu (18/12/2013).
1. Heboh Diplomat Wanita India di AS Dilucuti Pakaiannya
Seorang diplomat perempuan asal India ditangkap petugas Biro Keamanan Diplomatik Departemen Luar Negeri (Deplu) Amerika Serikat (AS) di New York. Setelah ditangkap, wanita bernama Devyani Khobragade itu diserahkan ke US Marshals Service (USMS)--badan penegak hukum tertua di AS.
Wanita itu dibekuk karena memberikan gaji di bawah standar pada pembantu rumah tangga (PRT) dan juga memberikan informasi palsu pada formulir aplikasi visa sang pembantu yang juga berasal dari India.
Penahanan Devyani oleh USMS dilakukan seperti tahanan narkoba. Pemeriksaannya pun sama. Dari mulai interogasi sampai strip-searched atau pemeriksaan sampai harus melucuti pakaian.
2. Rumah Atut Dijaga Jawara, Mahasiswa Tasyakuran
Usai ditetapkan tersangka, Ratu Atut Chosiyah hilang bak hilang ditelan bumi. Gubernur Banten itu juga diketahui tak berada di kediamannya, di Jalan Bhayangkara Nomor 51, Kecamatan Cipocok Jaya, Serang.
Bahkan kondisi rumah Ketua DPP Partai Golkar itu sedikit mencekam. Sebab puluhan jawara berpakaian hitam-hitam dan berkopiah hitam berjaga-jaga di sana. Bahkan, sekitar 5 anggota Satpol PP Pemprov Banten turut serta menjaga kediaman Atut.
Meski dijaga, tak terlihat aktivitas mencolok oleh sang penghuni rumah. Para jawara berjaga di dalam dan di luar rumah. Sedangkan Satpol PP berjaga di pos keamanan samping rumah Atut.
3. Atut Tersangka, Jokowi: Itu Pren Saya, Bukan Friend
Status tersangka yang disandang Gubernur Banten Ratu Atut Chasiyah tak mempengaruhi Gubernur DKI Joko Widodo untuk tetap menjalin kerjasama. Selain itu, kerjasama juga tak akan berubah seandainya Wakil Gubernur Rano Karno menggantikan Ratu Atut sebagai gubernur Banten.
Jokowi menambahkan, Pemprov DKI tidak akan melakukan lobi apapun ke Rano Karno jika menjabat Gubernur Banten. Apalagi untuk memperlancar program yang mungkin terhambat selama Ratu Atut berkuasa.
Jokowi menganggap, siapa pun yang memimpin Banten, baik itu Ratu Atut yang berbeda partai dengannya atau Rano Karno yang separtai dengannya, adalah mitra sekaligus teman. Karena itu, Jokowi tidak akan membedakan saat Banten dipimpin oleh Atut atau Rano.
4. Ratu Atut Kelelahan Setelah Tahu Dirinya Jadi Tersangka
Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah dikabarkan sedang sakit, sehingga batal melantik Walikota dan Wakil Walikota Tangerang Rabu pagi ini. Kepala Biro Humas dan Protokol Provinsi Banten Siti Maani Nina menyatakan Ratu Atut kelelahan karena kaget mendengar dirinya ditetapkan tersangka oleh KPK.
Nina menjelaskan, pemberitahuan pembatalan pelantikan Walikota Tangerang Arief Wismansyah dan Wakil Walikota Tangerang Sachrudin sudah disampaikan kepada Pemerintah Kota Tangerang oleh Biro Pemerintahan Provinsi Banten.
Meski begitu, lanjut Nina, saat ini Ratu Atut sedang berada di Banten dan berkumpul dengan keluarganya. Dan ia tetap menjalankan tugas sebagai Gubernur Banten.
5. Foto Kekerasan Ospek ITN Malang Kembali Beredar
Sejumlah foto yang diduga kegiatan Ospek ITN Malang, Jawa Timur, kembali beredar. Foto yang diposting di forum dunia maya itu menggambarkan berbagai kegiatan selama 9–12 Oktober di Kawasan Pantai Goa Cina Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang, Jawa Timur.
Berdasarkan metadata foto tersebut, ada foto yang diambil pada 9 Oktober sekitar pukul 16.56 WIB. Ada pula yang diambil pada 12 Oktober sekitar pukul 02.42 dini hari. Jumlah seluruh foto yang diunggah ke dunia maya itu mencapai 25 frame.
Foto tersebut menggambarkan berbagai kegiatan para mahasiswa. Dalam salah satu gambar terlihat seorang mahasiswa baru tengkurap di pasir sementara seorang panitia menginjak kepalanya. Ada juga gambar seorang panitia menendang ke arah sejumlah mahasiswa baru yang melingkar dengan bertelanjang dada. (Ali)
