Meski dalam terpaan konflik, Universitas Trisakti tetap mempertahankan kualitas proses belajar mengajar di kampusnya. Bahkan Fakultas Hukum Usakti mendapatkan Akreditasi A dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) untuk 5 tahun ke depan.
"Walau pun kami sedang dilanda konflik, namun telah menjadi komitmen kami semua untuk tetap mempertahankan kualitas dari Universitas Trisakti," kata Ketua Forum Komunikasi Karyawan Usakti, Advendi Simangunsong di Jakarta, Kamis (19/12/2013).
Ia menjelaskan dari 47 program studi yang ada semua program Sarjana (S1) telah terakreditasi mayoritas peringkat A, program Magister (S2) hampir semua terakreditasi, dan untuk Program Doktor(S3) Ilmu Ekonomi dan Ilmu Hukum terakreditasi B.
"Sedangkan program Diploma dan program Profesi sebagian sudah terakreditasi dan yang lain dalam proses. Dengan reputasi itu maka tak heran Usakti dinobatkan sebagai Perguruan Tinggi Swasta Terbaik selama 4 tahun berturut-turut oleh Pusat Analisis Data Tempo, termasuk 2013 ini," jelas dia.
Sedangkan peminat masuk ke kampus reformasi itu meningkat untuk tahun ajaran ini tercatat 15 ribu lebih pendaftar, berbeda pada tahun sebelumnya yang hanya tercatat 14 ribu pendaftar.
Meski demikian, Advendi mengakui tidak mudah bagi universitas atau program studi untuk mendapatkan akreditasi B apalagi A. Karena memang syarat dan ketentuan untuk mendapatkan nilai terbaik sangatlah berat.
Dekan Fakultas Hukum Usakti, Komang Sukaarsana menambahkan untuk mendapatkan akreditasi ini bukan hal yang mudah, pihaknya harus menyiapkan berbagai data melaksanakan semua instrument yang diminta. Dan harus melibatkan semua komponen, baik dari karyawan, dosen, mahasiswa, dan alumni.
"Kemudian dari BAN-PT memeriksa kelengkapan data, melihat keadaan kampus dan mewawancarai mahasiswa, setelah beberapa proses yang panjang barulah kemarin kita mendapat surat keputusan bahwa FH Usakti kembali mendapat akreditasi A," imbuhnya.
Meski demikian, ia menegaskan fakultas hukum yang menonjol di bidang pertanahan atau agraria menyatakan tidak akan berpuas diri. Pihaknya akan terus meningkatkan berbagai pelayanan.
"Melalui peningkatan mutu para dosen, student service, maupun sarana dan prasarana yang dapat menunjang kegiatan belajar mengajar di Fakultas Hukum Usakti," tandas Advendi. (Adi)
Baca Juga:
Dihadang Dosen dan Mahasiswa, Pengadilan Batal Eksekusi Usakti
Dieksekusi, Proses Penegerian Universitas Trisakti Terganggu
Pesan Ahok untuk Kampus Almamaternya
"Walau pun kami sedang dilanda konflik, namun telah menjadi komitmen kami semua untuk tetap mempertahankan kualitas dari Universitas Trisakti," kata Ketua Forum Komunikasi Karyawan Usakti, Advendi Simangunsong di Jakarta, Kamis (19/12/2013).
Ia menjelaskan dari 47 program studi yang ada semua program Sarjana (S1) telah terakreditasi mayoritas peringkat A, program Magister (S2) hampir semua terakreditasi, dan untuk Program Doktor(S3) Ilmu Ekonomi dan Ilmu Hukum terakreditasi B.
"Sedangkan program Diploma dan program Profesi sebagian sudah terakreditasi dan yang lain dalam proses. Dengan reputasi itu maka tak heran Usakti dinobatkan sebagai Perguruan Tinggi Swasta Terbaik selama 4 tahun berturut-turut oleh Pusat Analisis Data Tempo, termasuk 2013 ini," jelas dia.
Sedangkan peminat masuk ke kampus reformasi itu meningkat untuk tahun ajaran ini tercatat 15 ribu lebih pendaftar, berbeda pada tahun sebelumnya yang hanya tercatat 14 ribu pendaftar.
Meski demikian, Advendi mengakui tidak mudah bagi universitas atau program studi untuk mendapatkan akreditasi B apalagi A. Karena memang syarat dan ketentuan untuk mendapatkan nilai terbaik sangatlah berat.
Dekan Fakultas Hukum Usakti, Komang Sukaarsana menambahkan untuk mendapatkan akreditasi ini bukan hal yang mudah, pihaknya harus menyiapkan berbagai data melaksanakan semua instrument yang diminta. Dan harus melibatkan semua komponen, baik dari karyawan, dosen, mahasiswa, dan alumni.
"Kemudian dari BAN-PT memeriksa kelengkapan data, melihat keadaan kampus dan mewawancarai mahasiswa, setelah beberapa proses yang panjang barulah kemarin kita mendapat surat keputusan bahwa FH Usakti kembali mendapat akreditasi A," imbuhnya.
Meski demikian, ia menegaskan fakultas hukum yang menonjol di bidang pertanahan atau agraria menyatakan tidak akan berpuas diri. Pihaknya akan terus meningkatkan berbagai pelayanan.
"Melalui peningkatan mutu para dosen, student service, maupun sarana dan prasarana yang dapat menunjang kegiatan belajar mengajar di Fakultas Hukum Usakti," tandas Advendi. (Adi)
Baca Juga:
Dihadang Dosen dan Mahasiswa, Pengadilan Batal Eksekusi Usakti
Dieksekusi, Proses Penegerian Universitas Trisakti Terganggu
Pesan Ahok untuk Kampus Almamaternya