Citizen6, Semarang: Mendengar kata menembak, dibayangan kita akan menjurus ke sesuatu yang berbahaya. Sebenarnya tidak semua kegiatan menembak sepenuhnya hal kriminal dan menggunakan senjata api. Menembak juga di golongkan sebagai olahraga yang prestis. Selain menggunakan unit yang relatif mahal, menembak juga butuh tingkat kefokusan tinggi sehingga disebut olahraga.
Universitas Diponegoro (Undip) sejak tahun 90-an sudah mempunyai Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) 'Menembak', namun sepat vakum beberapa tahun dan mulai melejit lagi di 2012.Tidak hanya sekedar punya UKM saja, para anggota sadar betul jika harus serius latihan dan bukan main-main saja. Ketekunan semua anggota menembak Undip dibuktikan dengan latihan rutin setiap hari Minggu siang di Gelora Jatidiri Semarang. Hal ini merupakan langkah tercetaknya atlet-atlet hebat yang hampir di stiap event lomba selalu membawa medali.
Karina Raharjo salah satunya. Baru berlatih 9 bulan saja, ia sudah mendapat medali emas di Kejurnas dalam kategori air pistol women junior. Selain itu ada juga Warastra Adhi mahasiswa. Mahasiswa Fisip Undip ini telah memborong 7 medali dari kejuaraan nasional maupun daerah. Dia pun juga menjadi anggota menembak untuk mewakili Jawa Tengah.
UKM menembak UNDIP ini tergolong kegiatan yang santai tapi serius, keseriusannya terbukti mulai dari perekrutan anggotanya. Tidak ada syarat khusus untuk mengikuti UKM ini asal mereka mau tekun berlatih dan tentunya bukan sekedar gaya gaya an untuk menembak. UKM Menembak melakukan latihan dasar di bulan November dan April. Jadi bagi mahasiswa yang ingin bergabung di UKM ini harus mengikuti latihan dasar, karena di latihan dasar ini di kenalkan divisi menembak seperti air pistol, air soft gun, air riffle, dan shilouette. Mahasiswa bisa mencoba semua jenis divisi mulai dari cara menembaknya hingga unit apa saja yg digunakan. Nah, setelah latihan dasar selesai, anggota menembak memilih salah satu divisi untuk ditekuni lebih dalam.
Tidak sembarangan, UKM menembak UNDIP mendatangkan pelatih yang sangat berkompeten yaitu dari Persatuan Penembak Indonesia (PERBAKIN), BRIMOB Simongan, dan Pasadena. Selain itu, UKM ini sekarang telah bergabung dengan Persatuan Olahraga Airsoft Seluruh Indonesia (PORGASI). Dengan adanya bimbingan dari organisasi yang sudah berkecimpung dibidangnya tersebut itulah yang membuahkan atlet-atlet dan tentunya ikut memajukan nama UNDIP di bidang olahraga. (mar)
Penulis:
Anggitha Zella
Semarang, anggithazexxx@gmail.com
Baca juga:
Mahasiswa Komunikasi Undip Makin Ganas 'Serbu' Media Massa
`I Speak Project` Ciptakan Pembicara Publik yang Handal
Tengok Kantin Kejujuran Ala FISIP Undip
Disclaimer
Citizen6 adalah media publik untuk warga. Artikel di Citizen6 merupakan opini pribadi dan tidak boleh menyinggung SARA. Isi artikel menjadi tanggung jawab si penulisnya.
Anda juga bisa mengirimkan artikel disertai foto seputar kegiatan komunitas atauopini Anda tentang politik, kesehatan, keuangan, wisata, social media dan lainnya ke Citizen6@liputan6.com
Mulai 16 Desember sampai 27 Desember 2013 Citizen6 mengadakan program menulis bertopik dengan tema "Resolusi 2014". Ada kado akhir tahun dari Liputan6.com dan Dyslexis Cloth bagi 6 artikel terpilih. Syarat dan ketentuan bisa disimak di sini.
Universitas Diponegoro (Undip) sejak tahun 90-an sudah mempunyai Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) 'Menembak', namun sepat vakum beberapa tahun dan mulai melejit lagi di 2012.Tidak hanya sekedar punya UKM saja, para anggota sadar betul jika harus serius latihan dan bukan main-main saja. Ketekunan semua anggota menembak Undip dibuktikan dengan latihan rutin setiap hari Minggu siang di Gelora Jatidiri Semarang. Hal ini merupakan langkah tercetaknya atlet-atlet hebat yang hampir di stiap event lomba selalu membawa medali.
Karina Raharjo salah satunya. Baru berlatih 9 bulan saja, ia sudah mendapat medali emas di Kejurnas dalam kategori air pistol women junior. Selain itu ada juga Warastra Adhi mahasiswa. Mahasiswa Fisip Undip ini telah memborong 7 medali dari kejuaraan nasional maupun daerah. Dia pun juga menjadi anggota menembak untuk mewakili Jawa Tengah.
UKM menembak UNDIP ini tergolong kegiatan yang santai tapi serius, keseriusannya terbukti mulai dari perekrutan anggotanya. Tidak ada syarat khusus untuk mengikuti UKM ini asal mereka mau tekun berlatih dan tentunya bukan sekedar gaya gaya an untuk menembak. UKM Menembak melakukan latihan dasar di bulan November dan April. Jadi bagi mahasiswa yang ingin bergabung di UKM ini harus mengikuti latihan dasar, karena di latihan dasar ini di kenalkan divisi menembak seperti air pistol, air soft gun, air riffle, dan shilouette. Mahasiswa bisa mencoba semua jenis divisi mulai dari cara menembaknya hingga unit apa saja yg digunakan. Nah, setelah latihan dasar selesai, anggota menembak memilih salah satu divisi untuk ditekuni lebih dalam.
Tidak sembarangan, UKM menembak UNDIP mendatangkan pelatih yang sangat berkompeten yaitu dari Persatuan Penembak Indonesia (PERBAKIN), BRIMOB Simongan, dan Pasadena. Selain itu, UKM ini sekarang telah bergabung dengan Persatuan Olahraga Airsoft Seluruh Indonesia (PORGASI). Dengan adanya bimbingan dari organisasi yang sudah berkecimpung dibidangnya tersebut itulah yang membuahkan atlet-atlet dan tentunya ikut memajukan nama UNDIP di bidang olahraga. (mar)
Penulis:
Anggitha Zella
Semarang, anggithazexxx@gmail.com
Baca juga:
Mahasiswa Komunikasi Undip Makin Ganas 'Serbu' Media Massa
`I Speak Project` Ciptakan Pembicara Publik yang Handal
Tengok Kantin Kejujuran Ala FISIP Undip
Disclaimer
Citizen6 adalah media publik untuk warga. Artikel di Citizen6 merupakan opini pribadi dan tidak boleh menyinggung SARA. Isi artikel menjadi tanggung jawab si penulisnya.
Anda juga bisa mengirimkan artikel disertai foto seputar kegiatan komunitas atauopini Anda tentang politik, kesehatan, keuangan, wisata, social media dan lainnya ke Citizen6@liputan6.com
Mulai 16 Desember sampai 27 Desember 2013 Citizen6 mengadakan program menulis bertopik dengan tema "Resolusi 2014". Ada kado akhir tahun dari Liputan6.com dan Dyslexis Cloth bagi 6 artikel terpilih. Syarat dan ketentuan bisa disimak di sini.
