Inter Milan dan AC Milan dijadwalkan bertemu di pekan ke-17 Serie A musim ini. Bertempat di Stadion Giuseppe Meazza, Senin (23/12/2013) dinihari WIB, keduanya diyakini akan bertarung habis-habisan demi mempertahankan gengsi dan merebut status sebagai penguasa kota Milan.
Di laga kali ini, Inter akan bertindak sebagai tuan rumah. Dengan ditangani pelatih sekelas Walter Mazzarri, Inter diprediksi akan menerapkan formasi 4-3-2-1. Dengan bertumpu pada Fredy Guarin sebagai seorang playmaker, Inter nampaknya akan tampil lebih dominan dari sang rival.
Sejauh ini, Guarin mampu tampil dengan baik. Pemain kebangsaan Kolombia itu dapat berperan maksimal saat ditugaskan sebagai gelandang serang ataupun gelandang bertahan. Dengan bakat yang dimilikinya, Guarin diyakini akan kembali dipercaya Mazzarri sebagai pengatur serangan I Nerazzurri.
Di laga nanti, Guarin akan kembali bekerja sama dengan Rodrigo Palacio. Sebagai seorang pengatur serangan yang bermain di belakang striker, Guarin tentunya harus bisa memanjakan Palacio dengan memberikan umpan-umpan matang.
Palacio sendiri juga bermain baik sejauh ini. Penyerang Inter kebangsaan Argentina itu sudah mengoleksi sembilan gol dan bukan tak mungkin raihannya akan bertambah di laga nanti malam.
Namun Inter perlu waspada. Sebab Milan memiliki Mario Balotelli yang pernah berseragam Inter beberapa musim lalu. Dengan bakat dan pengalamannya, Balotelli bisa saja memberikan mimpi buruk untuk Guarin dan kawan-kawan.
Dalam laga nanti, Balotelli akan kembali mengandalkan kreativitas Ricardo Kaka di lini tengah. Jika bisa bekerja sama dengan baik, duet Balo-Kaka tentunya akan sangat merepotkan lini pertahanan Inter.
Kaka memang belum menampilkan permainan bagus seperti beberapa tahun lalu. Namun pria kebangsaan Brasil itu diyakini masih memiliki bakat yang wajib diwaspadai skuat asuhan Mazzarri.
Soal pengalaman, duet Kaka-Balotelli yang sudah mencicipi banyak Derby della Madonnina tentunya unggul dari pasangan Guarin-Palacio. Namun jika melihat dari segi kepercayaan diri, Kaka-Balotelli masih kalah dibanding Guarin-Palacio.
Hal demikian disebabkan karena catatan yang diraih masing-masing tim di kancah Serie A musim ini. Bersama Milan, Balotelli, Kaka, dan pemain lainnya sudah merasakan lima kekalahan. Mereka pun kini hanya bisa bertengger di peringkat 12 dengan mengantungi raihan 19 poin.
Inter berada dalam posisi yang lebih baik. Mereka kini menempati peringkat lima dengan perolehan 28 poin. Dengan modal catatan tujuh kemenangan, tujuh hasil imbang, dan dua kekalahan, Guarin Cs nampaknya bakal lebih percaya diri ketimbang pasukan I Rossoneri yang baru bisa mengemas empat kemenangan.
Jika Inter kembali menang, mereka berpeluang naik ke peringkat empat dan menggusur Fiorentina yang saat ini sudah memiliki nilai 30 poin. Tapi jika sebaliknya, Inter bisa turun ke peringkat enam dan Milan berpeluang menempati posisi delapan yang saat ini tengah dihuni oleh Lazio.
Di laga kali ini, Inter akan bertindak sebagai tuan rumah. Dengan ditangani pelatih sekelas Walter Mazzarri, Inter diprediksi akan menerapkan formasi 4-3-2-1. Dengan bertumpu pada Fredy Guarin sebagai seorang playmaker, Inter nampaknya akan tampil lebih dominan dari sang rival.
Sejauh ini, Guarin mampu tampil dengan baik. Pemain kebangsaan Kolombia itu dapat berperan maksimal saat ditugaskan sebagai gelandang serang ataupun gelandang bertahan. Dengan bakat yang dimilikinya, Guarin diyakini akan kembali dipercaya Mazzarri sebagai pengatur serangan I Nerazzurri.
Di laga nanti, Guarin akan kembali bekerja sama dengan Rodrigo Palacio. Sebagai seorang pengatur serangan yang bermain di belakang striker, Guarin tentunya harus bisa memanjakan Palacio dengan memberikan umpan-umpan matang.
Palacio sendiri juga bermain baik sejauh ini. Penyerang Inter kebangsaan Argentina itu sudah mengoleksi sembilan gol dan bukan tak mungkin raihannya akan bertambah di laga nanti malam.
Namun Inter perlu waspada. Sebab Milan memiliki Mario Balotelli yang pernah berseragam Inter beberapa musim lalu. Dengan bakat dan pengalamannya, Balotelli bisa saja memberikan mimpi buruk untuk Guarin dan kawan-kawan.
Dalam laga nanti, Balotelli akan kembali mengandalkan kreativitas Ricardo Kaka di lini tengah. Jika bisa bekerja sama dengan baik, duet Balo-Kaka tentunya akan sangat merepotkan lini pertahanan Inter.
Kaka memang belum menampilkan permainan bagus seperti beberapa tahun lalu. Namun pria kebangsaan Brasil itu diyakini masih memiliki bakat yang wajib diwaspadai skuat asuhan Mazzarri.
Soal pengalaman, duet Kaka-Balotelli yang sudah mencicipi banyak Derby della Madonnina tentunya unggul dari pasangan Guarin-Palacio. Namun jika melihat dari segi kepercayaan diri, Kaka-Balotelli masih kalah dibanding Guarin-Palacio.
Hal demikian disebabkan karena catatan yang diraih masing-masing tim di kancah Serie A musim ini. Bersama Milan, Balotelli, Kaka, dan pemain lainnya sudah merasakan lima kekalahan. Mereka pun kini hanya bisa bertengger di peringkat 12 dengan mengantungi raihan 19 poin.
Inter berada dalam posisi yang lebih baik. Mereka kini menempati peringkat lima dengan perolehan 28 poin. Dengan modal catatan tujuh kemenangan, tujuh hasil imbang, dan dua kekalahan, Guarin Cs nampaknya bakal lebih percaya diri ketimbang pasukan I Rossoneri yang baru bisa mengemas empat kemenangan.
Jika Inter kembali menang, mereka berpeluang naik ke peringkat empat dan menggusur Fiorentina yang saat ini sudah memiliki nilai 30 poin. Tapi jika sebaliknya, Inter bisa turun ke peringkat enam dan Milan berpeluang menempati posisi delapan yang saat ini tengah dihuni oleh Lazio.