Beberapa negara di Asia Timur tengah bersengketa atas kepemilikan pulau di Laut China Timur yang dikenal dengan nama Pulau Senkaku di Jepang dan Diaoyu di China. Pihak yang paling ngotot adalah Jepang dan China.
Dua negara terus melakukan langkah militer demi merebut kawasan pulau tersebut. Baru-baru ini, China mengecam langkah-langkah yang menjadi strategi militer Jepang terkait konflik tersebut.
Menteri Pertahanan China Geng Yansheng menyatakan, pihak Jepang telah meningkatkan langkah militer yang lebih berani daripada sebelumnya dengan menaikkan anggaran pembelian senjata militer. Dia juga menyebut Jepang akan melakukan ekpansi militer demi menjaga keamanan negaranya.
"China dengan sikap tegas menentang langkah Jepang tersebut," ketus Geng, seperti dimuat Xinhua, Sabtu (21/12/2013).
Orang nomor 1 di badan militer China itu juga menegaskan, langkah militer Jepang telah menjadi perhatian serius negara tetangga. Selain China, Korsel dan Taiwan juga terlibat dalam sengketa wilayah tersebut.
Jepang sebelumnya dikabakan mau membeli pesawat tak berawak dan kendaraan amfibi militer dalam mengantisipasi ketegangan sengketa pulau yang semakin memanas. Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe menyatakan, pihaknya berencana untuk memperluas zona militer di wilayah sengketa. Langkah itu ia nilai layak sesuai Undang-Undang Perang di negaranya.
Dalam 5 tahun terakhir, Jepang juga diketahui membeli persenjataan militer supercanggih, seperti kapal selam tempur, pesawat tak berawak, kendaraan amfibi, serta penangkal rudal.
Berdasarkan data Stockholm International Peace Research Institute, Jepang menempati urutan kelima sebagai negara dengan persenjataan militer mutakhir. Sedangkan China berada pada urutan kedua, membuntuti Amerika Serikat. (Riz/Mut)
Baca juga:
China Kirim Jet Tempur ke Zona Sengketa dengan Jepang & Korsel
AS Kirim 2 Pesawat Bomber B-52 `Menentang` China
Asal-usul Kenapa Simbol Yen Jepang Seperti Mata Uang dari China
Sengketa Pulau, China Kecam Strategi `Perang` Jepang
Menteri Pertahanan China Geng Yansheng menyatakan, pihak Jepang telah meningkatkan langkah militer yang lebih berani daripada sebelumnya.
diperbarui 21 Des 2013, 14:10 WIBAdvertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Duel Besok, Persib Bandung Punya 4 'Pemain Baru' di Laga Tandang Melawan Persis Solo
VIDEO: Detik-Detik Video Dirjen WHO Berlari di Dalam Bandara Yaman yang Dihantam Serangan Israel
Ketum PSSI Erick Thohir Spill Harapan Agar Timnas Indonesia U-23 Tembus Olimpiade 2028
VIDEO: MK Korea Selatan Gelar Sidang Persiapan Pertama untuk Pemakzulan Presiden Yoon Suk Yeol
Top 3: Zodiak yang Perlu Santai Selama Akhir Desember 2024
Biaya Haji 2025 akan Turun, Menteri Agama Pastikan Kualitas Pelayanan Tak Berkurang
Hari Keenam Operasi Lilin 2024: 260 Kecelakaan Lalu Lintas, 19 Orang Meninggal Dunia
Jelang Tahun Baru 2025, Harga Telur Tembus Rp 30 Ribu dan Cabai Rawit Rp 56 Ribu
Libur Natal 2024, Penumpang di Pelabuhan Merak Turun 13 Persen
12 Makanan Khas Ciamis yang Wajib Dicoba, Dari Galendo hingga Opak
Deretan Hoaks Seputar SIM, Simak Daftarnya
Proses Syuting Series Action BAD GUYS Selesai, Siap Tayang di Vidio Tahun 2025