Kilas 2013: Dominasi Bayern Muenchen dan Munculnya Erick Thohir

Tahun 2013 dibuka dengan dipilihnya kembali bintang Barcelona dan Argentina, Lionel Messi, sebagai Pemain Terbaik Dunia dan berhak meraih penghargaan FIFA Ballon d’Or 2012. Messi menoreh rekor sebagai pemain pertama yang mendapatkan award tersebut empat kali berturut-turut.

Beberapa hari kemudian, muncul isu Jose Mourinho telah melakukan kebohongan publik seiring dengan ketidakhadirannya di gala Ballon d’Or. Namun, yang menyentak dunia adalah keputusan mantan pelatih Barcelona, Pep Guardiola, yang bergabung dengan Bayern Muenchen. Nasib yang berbeda justru dialami mantan entrenador Barca Frank Rijkaard yang dipecat Saudi Arabia. Di pengujung bursa transfer musim dingin Januari, striker kontroversial Mario Balotelli dilego Manchester City ke AC Milan.

Di awal Februari, dunia tergoncang dengan munculnya skandal pengaturan skor (match-fixing) yang melibatkan klub elite Inggris Liverpool. Sementara, pada waktu yang hampir bersamaan, seteru The Reds, Manchester United kian melempangkan jalannya kembali meraih gelar Liga Premier.

Dari benua hitam, Nigeria untuk ketiga kalinya sepanjang sejarah tampil sebagai juara Piala Afrika 2013 setelah di babak final yang berlangsung di Johannesburg, 10 Februari, mengalahkan Burkina Faso 1-0 langsung berkat gol semata wayang yang dicetak Sunday Mba. Di hari yang sama, Barcelona memberi konfirmasi jika Messi telah menandatangani perpanjangan kontraknya di Camp Nou sampai Juni 2018.

Klub asal Wales, Swansea City mengukir sejarah untuk kali pertama merebut gelar Piala Liga atau Capital One Cup setelah di partai pamungkas yang digelar di Wembley Stadium, 24 Februari, menghancurkan perlawanan pembunuh raksasa, Bradford City, dengan skor telak 5-0. Sehari kemudian, Liverpool mendapat kabar duka dengan keputusan salah seorang pemain terbaiknya, defender Jamie Carragher, yang memutuskan gantung sepatu di akhir musim.

Memasuki bulan ketiga, fans Jepang boleh berbangga dengan gemilangnya penampilan Shinji Kagawa yang mencetak tiga gol saat klubnya Manchester United menggulung Norwich City 4-0 di Old Trafford, 2 Maret. Kagawa menjadi pemain Samurai Biru pertama yang berhasil mendulang hat-trick di kancah Liga Premier Inggris.

Namun, tiga hari kemudian, fans Setan Merah berduka. Menyusul keputusan kontroversial wasit asal Turki Caneyt Cakir yang mengganjar winger Luis Nani kartu merah langsung, MU akhirnya harus memupus ambisinya melaju lebih jauh di Liga Champions setelah ditundukkan Real Madrid dengan agregat 2-3 di babak 16 besar. Keberhasilan Madrid diikuti musuh bebuyutannya Barcelona. Setelah kalah 0-2 di leg pertama, di leg kedua Messi dkk melakukan remontada dengan mencukur AC Milan 4-0. Barca melaju dengan keunggulan agregat 4-2.

Di sela-sela keberhasilan duo La Liga, muncul spekulasi kali pertama yang mengaitkan bintang Tottenham Hotspur Gareth Bale dan Los Blancos. Yang menarik, jelang akhir Maret, muncul kabar mengejutkan jika pemilik Chelsea, taipan asal Rusia, Roman Abramovich ditangkap FBI. Dan, periode triwulan pertama ditutup dengan terbitnya rumor Jose Mourinho hengkang dari Madrid dan digantikan Carlo Ancelotti yang saat itu masih menjadi pelatih Paris Saint-Germain (PSG).

2. Dominasi Klub Jerman di Liga Champions dan Brasil di Piala Konfederasi

Dominasi Bayern Muenchen mulai tampak pada pekan pertama April. Meski pergelaran Bundesliga masih tersisa enam partai, FC Hollywood memastikan diri meraih gelar juara dengan keunggulan 20 poin dari juara bertahan Borussia Dortmund usai mengalahkan Eintrach Frankfurt 1-0, 6 April. Superioritas Franck Ribery dkk kian nyata setelah di semifinal Liga Champions, Bayern dengan fenomenal menghancurkan perlawanan klub raksasa dan favorit juara Barcelona dengan agregat 7-0. Kekalahan terburuk yang dialami klubnya Lionel Messi dkk sepanjang sejarah!

Rapor cemerlang Muenchen diikuti Borussia Dortmund yang mengempaskan favorit juara lainnya Real Madrid dengan keunggulan agregat 4-3. Terwujudlah final sesama klub Jerman kali pertama di Liga Champions atau kali keempat antarklub satu negara sejak turnamen digelar pada 1955-1956.

Dari ranah Inggris, Manchester United kembali menjadi yang terbaik di kancah Liga Premier meskipun kompetisi masih menyisakan empat pertandingan. Kemenangan telak 3-0 atas Aston Villa di Old Trafford, 22 April, membuat Setan Merah menoreh rekor juara untuk ke-20 kalinya atau ke-13 kalinya bagi Sir Alex Ferguson. Dua minggu kemudian, fans MU terkejut dengan keputusan Ferguson yang mundur dari jabatannya di akhir musim. Posisinya digantikan manajer Everton David Moyes, sosok yang ditunjuk langsung oleh Ferguson.

Sementara itu, tak mau ketinggalan dengan Bayern dan MU, pada 5 Maret, Juventus pun memastikan diri meraih scudetto untuk kedua kalinya secara berturut-turut atau ke-29 setelah menundukkan Palermo 1-0 langsung lewat gol kemenangan Arturo Vidal dari titik putih penalti. Sepekan kemudian, giliran Barcelona yang menasbihkan diri yang terbaik di La Liga Spanyol ketika rival terdekat Madrid hanya bermain imbang dengan Espanyol. Dengan tersisa dua laga, jumlah poin Barca yang unggul 7 angka tak dapat dilampaui Los Blancos.

Kekalahan dari Dortmund di Liga Champions plus dari Atletico Madrid di final Copa del Rey membuat di musim ini Madrid nirgelar. Walhasil, manajemen klub memecat Jose Mourinho.

Gol telat Branislav Ivanovic di masa injury time mengantarkan Chelsea meraih gelar Europa League setelah menundukkan Benfica 2-1 dalam laga final yang digelar di Amsterdam Arena, 15 Mei. Sepekan kemudian, lewat pertarungan sengit yang terjadi di Wembley Stadium, Muenchen melanjutkan dominasinya atas Dortmund dengan meraih gelar juara Liga Champions berkat keunggulan 2-1 melalui gol penentu kemenangan yang dicetak Arjen Robben.

Menjelang bulan Mei berakhir, Barcelona mendapat kabar baik dan buruk dengan konfirmasi bergabungnya bintang muda Brasil, Neymar da Silva Junior dan kepastian hengkangnya kiper utama Victor Valdes di akhir musim 2013-2014.

Hingar bingarnya bursa transfer mulai dipicu dengan langkah jor-joran yang dilakukan klub kaya Ligue 1 yang baru promosi, AS Monaco, yang mengeluarkan dana tak kurang dari 130 juta euro atau sekitar Rp 1,6 triliun hanya untuk merekrut tiga pemain: Radamel Falcao dari Atletico Madrid dan duet FC Porto: Joao Moutinho dan James Rodriguez.

Langkah Monaco mendapat balasan dengan munculnya kabar lanjutan yang mengaitkan Gareth Bale dengan Madrid yang baru saja memperpanjang masa jabatan Florentino Perez sebagai Presiden Klub. Setelah isu kembalinya ke Chelsea mendapat konfirmasi dari Jose Mourinho, Madrid mendapat sosok pelatih baru yaitu Carlo Ancelotti. Kabar yang menguatkan spekulasi semula pada akhir Maret lalu.

Peristiwa di bulan keenam pada tahun 2013 ditutup dengan konfirmasi kedatangan Liverpool ke Indonesia dan melakukan pertandingan persahabatan melawan Garuda pada 20 Juli dan keberhasilan Brasil menggunduli Spanyol di babak final Piala Konfederasi 2013.

3. Tur Klub Premiership di Tanah Air dan Transfer Bale

Pertengahan tahun yang pantas dirayakan pecinta sepakbola di Tanah Air. Pasalnya, Indonesia kedatangan tiga klub elite Inggris: Arsenal, Liverpool, dan Chelsea. Meskipun kualitas tim sangat jauh tertinggal, dikalahkan The Gunners 0-7 dan The Blues 1-8, Tim Indonesia All-Star setidaknya mampu memberikan perlawanan pada The Reds dan hanya kalah 0-2.

Dari Italia, Napoli memberi konfirmasi telah melego Edinson Cavani ke Paris Saint-Germain (PSG) dengan rekor fee transfer sebesar 63 juta euro. Sebagai gantinya, Partenopei merekrut striker Real Madrid asal Argentina, Gonzalo Higuain, dengan fee 40 juta euro. Sementara itu, dengan alasan kesehatan menyusul kanker di tenggorokannya yang telah diidap selama setahun lebih, pada 19 Juli, Barcelona memberi konfirmasi lengsernya pelatih Tito Vilanova. Kurang dari seminggu, Los Azulgrana mempunyai sosok pengganti, yaitu mantan pelatih Paraguay, Gerardo “Tata” Martino.

Menjelang bergulirnya kompetisi reguler, pada awal Agustus, sepakbola Spanyol dikejutkan dengan munculnya kabar adanya skandal pengaturan skor yang terjadi di musim 2012-2013. Sekitar 9 partai, 3 laga di La Liga dan 6 partai di Segunda Division dicurigai hasinya telah dimanipulasi.

Yang menarik, empat juara liga di musim 2012-2013, berhasil merebut gelar pertama di musim 2013-2014, yaitu MU yang menggondol gelar FA Community Shield usai mengalahkan Wigan Athletic, Juventus yang meraih Piala Super Italia setelah mengandaskan perlawanan Lazio, Barcelona yang merebut gelar Piala Super Spanyol mengalahkan Atletico Madrid, dan ditutup dengan keberhasilan Bayern Muenchen menjadi juara Piala Super Eropa setelah menyingkirkan Chelsea lewat adu penalti.

Dua hari pertama September didominasi dengan pemberitaan seputar bursa transfer musim panas. Setelah melalui proses negosiasi yang alot dan berjalan berlarut-larut, akhirnya sehari sebelum deadline, Madrid berhasil mendapatkan Gareth Bale dari Tottenham Hotspur dengan fee 100 juta euro atau menjadi rekor fee termahal dunia melampaui fee Cristiano Ronaldo. Namun, Presiden Madrid Florentino Perez bersikeras jika fee Bale hanya mencapai 91 juta euro atau 3 juta euro lebih sedikit dibanding fee CR7.

Yang mengejutkan di hari-hari terakhir bursa adalah bergabungnya kembali bintang Brasil Ricardo Kaka ke San Siro, markasnya AC Milan. Hebatnya, Rossoneri mendapatkan jasa Kaka dari Madrid dengan gratis. Bagi publik Inggris, kehebohan terjadi setelah Arsenal dan Arsene Wenger berani merogoh kocek kas sebesar 50 juta euro guna mendapatkan hak kepemilikan bintang Jerman, Mesut Ozil, dari Madrid.

Sehari setelah bursa transfer ditutup, Osasuna menjadi klub La Liga pertama yang menceraikan pelatihnya Jose Luis Mendilibar yang dipecat menyusul tiga kekalahan berturut-turut yang dialami Patxi Punal dkk. Posisi Mendilibar diambil alih Javi Gracia. Dua pekan kemudian, nasib buruk Mendilibar menular pada Paolo Di Canio yang didepak dari jabatannya sebagai manajer Sunderland yang kemudian menunjuk Gus Poyet sebagai manajer John O’Shea dkk. Tepat tujuh hari berselang, giliran Fabio Liverani menjadi pelatih pertama di Serie A yang mendapat surat pemutusan hubungan kerja. Setelah enam giornata, Palermo mendepak mantan gelandang Lazio tersebut dan kembali menunjuk Gian Piero Gasperini sebagai allenatore.

Dari arena Piala Dunia (PD) 2014, Argentina menjadi negara Amerika Latin pertama yang lolos ke putaran final mengikuti keberhasilan delapan negara sebelumnya, yaitu Jepang, Australia, Iran, Korea Selatan, Belanda, Italia, Kosta Rika, dan Amerika Serikat.

4. Erick Thohir Kuasai Inter Milan, Bersinarnya Ronaldo dan Bayern Muenchen

Rakyat Indonesia pantas bangga pada 15 Oktober salah satu putra bangsa Erick Thohir resmi menjadi pemilik saham terbesar klub elite Italia, Inter Milan. Sebulan kemudian, Erick dinobatkan sebagai Presiden Nerazzurri yang baru menggantikan Massimo Moratti.

Dunia dikejutkan dengan kabar duka meninggalnya mantan pelatih Timnas Senegal Bruno Metsu akibat mengidap kanker. Tak lama kemudian, 19 Oktober, insiden memalukan mewarnai kompetisi Bundesliga Jerman. Insiden ini dikenal dengan sebutan "gol hantu" saat wasit Felix Brych mengesahkan gol striker Bayer Leverkusen Stefan Kiessling di laga lawan Hoffenheim.

Bergerak ke ranah Spanyol. Rekor sempurna Barcelona di La Liga terhenti setelah ditahan imbang tanpa gol oleh Osasuna di Estadio El Sadar. Di hari yang sama, jawara Italia Juventus menoreh kekalahan pertama usai dipecundangi Fiorentina 2-4. Pada 22 Oktober, mantan manajer MU Sir Alex Ferguson merilis "My Autobiography" yang menoreh rekor sebagai penjualan buku non-fiksi terlaris di Inggris Raya dalam sepekan pertama. Sayangnya, buku autobiografi tersebut memuat sejumlah kekeliruan yang fatal.

Di awal November, Barcelona dilanda musibah dengan cederanya pemain bintang Lionel Messi yang harus absen selama dua bulan. Sebaliknya, lima negara Afrika—Nigeria, Pantai Gading, Kamerun, Aljazair, dan Ghana—dan empat wakil Eropa—Portugal, Prancis, Yunani dan Krosia—pantas bergembira merayakan keberhasilan timnasnya lolos play-off dan melaju ke Piala Dunia 2014 di Brasil. Keberhasilan tersebut diikuti Meksiko dan Uruguay, dua negara terakhir yang memastikan diri lolos ke turnamen antarnegara paling bergengsi tersebut.

Beralih ke level individu. Penghargaan Ballon d'Or yang dianugerahkan sebagai pengakuan bagi pelakon sepakbola terhebat di muka bumi mengalami pemunduran jadwal dalam hal pemungutan suara. FIFA memberi kesempatan pada tiga kategori pemilik suara untuk melihat terlebih dahulu hasil di babak play-off kualifikasi PD 2014.

Keputusan tersebut ditanggapi miring oleh Presiden Barcelona Sandro Rosell yang menuding hal itu sengaja dilakukan guna menyingkirkan Messi yang tengah dibekap cedera. Sayangnya, aksi sang presiden tak mendapat dukungan dari pemainnya sendiri. Adalah Dani Alves yang secara terang-terangan lebih menjagokan Cristiano Ronaldo ketimbang Messi. Pun demikian halnya dengan sebagian kalangan yang juga mengunggulkan mantan bintang MU tersebut.

Masih di level perseorangan. Pada 29 November, legenda Setan Merah Ryan Giggs genap berusia 40 tahun. Catatan yang historis mengingat Giggs masih tampil prima di kompetisi seketat Liga Premier.

Di bulan Desember, FIFA merilis tiga nama yang menjadi kandidat utama peraih penghargaan Ballon d'Or 2013, yaitu Franck Ribery (Bayern Muenchen), Cristiano Ronaldo (Real Madrid), dan Lionel Messi (Barcelona). Sementara di jajaran pelatih, tiga nama yakni Sir Alex Ferguson (eks manajer MU), Jurgen Klopp (Borussia Dortmund), dan Jupp Heynckess (mantan pelatih Bayern Muenchen) masuk ke dalam kandidat pelatih terbaik 2013.

Tiga hari kemudian, Ronaldo “mendahului” Messi dan Ribery dengan menyabet gelar sebagai Pemain Terbaik Dunia atau World Player of the Year 2013 versi majalah bergengsi World Soccer. Di hari yang sama FIFA merilis kandidat Tim Terbaik Dunia 2013 atau World XI 2013. Sebanyak 55 pemain dari berbagai klub besar Eropa masuk dalam daftar.

Pergelaran sepakbola di bulan terakhir ditutup dengan turnamen Piala Dunia Antarklub FIFA. Tanpa kesulitan berarti, jawara Eropa Bayern Muenchen tampil sebagai juara setelah di partai final mengalahkan tuan rumah Raja Cassblanca 2-0 langsung. Inilah gelar kelima bagi Muenchen di sepanjang 2013 setelah sebelumnya meraih gelar Bundesliga, DFB-Pokal, Liga Champions, dan Piala Super Eropa. Tak berlebihan jika 2013 memang milik FC Hollywood.(*)