Mourinho Bicara Soal Rivalitas dengan Wenger

Aroma persaingan pribadi antara Arsene Wenger dan Jose Mourinho amat kental jelang derby London antara Arsenal kontra Chelsea di Emirates.

oleh Dahlan Iskan diperbarui 23 Des 2013, 15:50 WIB
Arsenal dan Chelsea akan bentrok untuk menjadi siapa yang terkuat di London pada lanjutan Liga Premier pada Selasa (24/12/2013) dinihari WIB. Tak hanya itu, duel ini juga akan menentukan tim yang berhak di puncak klasemen Liga Inggris.

Aroma persaingan pribadi antara Arsene Wenger dan Jose Mourinho amat kental jelang derby London ini. Di satu sisi, Wenger mempunyai ambisi untuk menghapus kutukan dalam rekor pertemuannya dengan manajer asal Portugal tersebut.

Namun sejak kembali ke Stamford Bridge musim panas ini, Mourinho dan Wenger telah menikmati hubungan yang lebih baik. Mereka jarang terlibat perang urat saraf seperti di era pertama The Special One membesut John Terry dan kawan-kawan.

Mourinho yakin lawannya tersebut pantas mendapatkan kredit yang besar atas pekerjaan yang telah ia lakukan. Wenger mampu bertahan hingga 17 tahun di Emirates. Selama itu, Mourinho sudah berganti klub beberapa kali.

"Ia benar-benar fokus pada timnya, klubnya, dan ia tidak melihat ke arah kami. Mereka adalah kesatuan sepakbola, bukan kesatuan individu," katanya.

"Saya punya hubungan yang bagus (dengan Wenger). Saya tidak mengatakan kami adalah teman karena untuk menyebut hal itu, Anda harus memiliki hubunngan yang dekat. Tetapi saya sangat menghormatinya dan tak ada masalah sama sekali," tandasnya.

"Ia sangat loyal pada klubnya, ia bisa saja sudah pergi ke tim lainnya dan ia selalu memutuskan bertahan, jadi ketika manajer loyal pada klub, ada alasan ekstra bagi klub untuk loyal kepadanya, jadi mereka pantas mendapatkan satu sama lain," ujar Mou.


Baca Juga:
Sherwood: Tidak Ada Rahasia untuk Sukses Adebayor
Legenda Milan: Ini Milan Terburuk di Era Galliani
Menang Dramatis, Ajax Pimpin Klasemen

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya