Ratu Atut Punya Tukang Cuci Baju di Rutan

Meski begitu, di dalam tahanan Atut juga masih menjadi 'majikan'. Atut punya 'anak buah'.

oleh Widji Ananta diperbarui 23 Des 2013, 16:35 WIB
Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah sudah 3 hari berada menginap di 'Hotel Prodeo'. Atut kini tak lagi tidur di atas kasur empuk dengan pendingin ruangan, tapi berada di dalam sel karantina bersama kriminal lainnya. Meski begitu, di dalam tahanan Atut juga masih menjadi 'majikan'. Atut punya 'anak buah'.

"Dia (Atut) sudah punya tahanan pendamping untuk bawain baju, cuci baju, makanan dan lain-lain," kata seorang petugas Rutan Pondok Bambu, Jakarta Timur, Senin (23/12/2013).

Entah dari kapan tahanan pendamping alias taping itu 'bekerja' untuk Atut. Belum juga diketahui apakah taping itu memang diminta khusus pihak Atut atau diberikan oleh pihak Rutan Pondok Bambu. "Saya juga baru tahu tadi pagi," ujar dia lagi.

Pantauan Liputan6.com di dalam rutan, Atut kini mengenakan seragam tahanan khusus KPK berwarna biru. Atut tidur di dalam sel karantina C13 bersama kriminal lain, termasuk tersangka kasus suap impor sapi Maria Elizabeth Liman.

Atut kini menjadi tersangka kasus dugaan suap pengurusan sengketa Pilkada Lebak, Banten yang ditangani Mahkamah Konstitusi (MK). Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) juga mengancam Atut dengan kasus dugaan korupsi pengadaan alat kesehatan di provinsi Banten.

Atut dijebloskan KPK ke tahanan saat 'Jumat Keramat' 20 Desember 2013 lalu. Kubu Atut membantah semua tuduhan KPK. Bahkan, juru bicara keluarga Atut, Fitran Nur Ikhsan menyebut ada kesan dipaksakan dalam status tersangka itu. (Ism/Mut)

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya