Ratusan jemaat dari Gereja Yasmin Bogor dan Huria Kristen Batak Protestan Bekasi Filadelfia kembali menggelar Misa Natal di depan Istana Merdeka, Jakarta Pusat. Mereka mengundang Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Ibu Ani Yudhoyono untuk merayakan Natal bersama di depan Istana Merdeka.
"Sudah saatnya Presiden segera keluar dari Istana dan berbicara kepada publik dan bilang sayalah Presiden," kata Juru Bicara GKI Yasmin Bona Sigalingging di depan Istana, Jakarta Pusat, Rabu (25//12/2013)
Perayaan Natal di seberang Istana Merdeka bukan kali ini saja dilakukan. Mereka juga menggelar acara serupa pada tahun lalu. Aksi ini sebagai bentuk keprihatinan karena prihatin tidak diperbolehkan beribadah di gereja mereka.
Seperti tahun lalu, kali ini para jemaat juga menyiapkan 1 meja VVIP untuk SBY dan Ani Yudhoyono di tengah-tengah misa tersebut.
"Kita siapkan 1 meja VVIP untuk Presiden agar tergerak hatinya untuk menyapa rakyatnya yang terpaksa natalan di bawah langit di pinggir jalan," tambah Bona.
Pantauan Liputan6.com, memang sebuah meja berukuran kecil disiapkan oleh para jemaat untuk SBY dan Ani Yudhoyono. Meja tersebut terlihat tertata rapi, meja tersebut ditutupi taplak berwarna putih. Ornamen-ornamen guntingan kertas berbagai warna berbentuk pohon Natal yang mengelilingi meja tersebut.
Tak hanya itu, di atas meja sudah terpampang dua buah kertas karton yang dilipat segitiga berdiri dan bertuliskan meja tersebut untuk SBY dan Ani Yudhoyono.
Ratusan jemaat kedua gereja tersebut mengancam akan terus melakukan aksinya selama 2 minggu sekali di depan Istana Merdeka hingga gereja mereka kembali dibuka secara sah oleh pemerintah kota dan kabupaten masing-masing.
"Selama putusan MA tidak berubah, dan tidak ada koreksi dari presiden. Kita akan tetap beribadah selama 2 minggu sampai gereja kami masing2 dibuka secara sah," jelas Bono. (Eks/Ism)
*Bagi Anda yang ingin mengetahui hasil ujian CPNS 2013 silakan klik dicpns.liputan6.com
Baca juga:
Ratusan Jemaat GKI Yasmin Ibadah Natal di Depan Istana
[VIDEO] Jemaat GKI Yasmin dan Filadelfia kembali Datangi Istana
Jemaat Gereja Yasmin Sarankan SBY Contoh Jokowi
"Sudah saatnya Presiden segera keluar dari Istana dan berbicara kepada publik dan bilang sayalah Presiden," kata Juru Bicara GKI Yasmin Bona Sigalingging di depan Istana, Jakarta Pusat, Rabu (25//12/2013)
Perayaan Natal di seberang Istana Merdeka bukan kali ini saja dilakukan. Mereka juga menggelar acara serupa pada tahun lalu. Aksi ini sebagai bentuk keprihatinan karena prihatin tidak diperbolehkan beribadah di gereja mereka.
Seperti tahun lalu, kali ini para jemaat juga menyiapkan 1 meja VVIP untuk SBY dan Ani Yudhoyono di tengah-tengah misa tersebut.
"Kita siapkan 1 meja VVIP untuk Presiden agar tergerak hatinya untuk menyapa rakyatnya yang terpaksa natalan di bawah langit di pinggir jalan," tambah Bona.
Pantauan Liputan6.com, memang sebuah meja berukuran kecil disiapkan oleh para jemaat untuk SBY dan Ani Yudhoyono. Meja tersebut terlihat tertata rapi, meja tersebut ditutupi taplak berwarna putih. Ornamen-ornamen guntingan kertas berbagai warna berbentuk pohon Natal yang mengelilingi meja tersebut.
Tak hanya itu, di atas meja sudah terpampang dua buah kertas karton yang dilipat segitiga berdiri dan bertuliskan meja tersebut untuk SBY dan Ani Yudhoyono.
Ratusan jemaat kedua gereja tersebut mengancam akan terus melakukan aksinya selama 2 minggu sekali di depan Istana Merdeka hingga gereja mereka kembali dibuka secara sah oleh pemerintah kota dan kabupaten masing-masing.
"Selama putusan MA tidak berubah, dan tidak ada koreksi dari presiden. Kita akan tetap beribadah selama 2 minggu sampai gereja kami masing2 dibuka secara sah," jelas Bono. (Eks/Ism)
*Bagi Anda yang ingin mengetahui hasil ujian CPNS 2013 silakan klik dicpns.liputan6.com
Baca juga:
Ratusan Jemaat GKI Yasmin Ibadah Natal di Depan Istana
[VIDEO] Jemaat GKI Yasmin dan Filadelfia kembali Datangi Istana
Jemaat Gereja Yasmin Sarankan SBY Contoh Jokowi