Anggota Dewan Pertimbangan Partai Golkar Akbar Tandjung mengakui, tersangkutnya Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah ke masalah hukum akan berdampak melemahnya suara Golkar di Provinsi Banten.
Maka itu, seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Jumat (27/12/2013), Golkar akan terus berupaya memperbaiki citranya, menjelang pemilihan anggota legislatif pada April mendatang.
Akbar Tandjung yang ditemui saat menghadiri acara pengukuhan Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam di Cilegon, Banten, Kamis 26 Desember itu mengaku prihatin. Kendati, terkait kasus yang menimpa salah satu kadernya itu menyerahkan proses hukum sepenuhnya kepada KPK.
Akbar juga tak menampik jika kasus korupsi yang membelit gubernur wanita pertama di Indonesia itu, akan mempengaruhi suara partai Golkar di provinsi Banten. Hal inilah yang harus menjadi pekerjaan rumah bagi pengurus partai pohon beringin di Provinsi Banten. (Rmn)
Baca juga:
Sejak Masuk Bui, Ratu Atut Berpuasa
Masih Ditahan di Ruang Mapenaling, Atut Fokus Beribadah
Semua Anak-Cucu Ratu Atut Ingin Kumpul di Rutan Pondok Bambu
Maka itu, seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Jumat (27/12/2013), Golkar akan terus berupaya memperbaiki citranya, menjelang pemilihan anggota legislatif pada April mendatang.
Akbar Tandjung yang ditemui saat menghadiri acara pengukuhan Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam di Cilegon, Banten, Kamis 26 Desember itu mengaku prihatin. Kendati, terkait kasus yang menimpa salah satu kadernya itu menyerahkan proses hukum sepenuhnya kepada KPK.
Akbar juga tak menampik jika kasus korupsi yang membelit gubernur wanita pertama di Indonesia itu, akan mempengaruhi suara partai Golkar di provinsi Banten. Hal inilah yang harus menjadi pekerjaan rumah bagi pengurus partai pohon beringin di Provinsi Banten. (Rmn)
Baca juga:
Sejak Masuk Bui, Ratu Atut Berpuasa
Masih Ditahan di Ruang Mapenaling, Atut Fokus Beribadah
Semua Anak-Cucu Ratu Atut Ingin Kumpul di Rutan Pondok Bambu