Citizen6, Bantul: Tapak Suci National Championship Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) Open 2013 resmi dibuka oleh Pimpinan Pusat Muhammdiyah.
Acara yang berlangsung di gedung Sportorium UMY, pada Minggu 29 Desember 2013 kemarin tersebut dihadiri oleh Pimpinan Pusat Muhammadiyah Dahlan Rais dan Prof Yunahar Ilyas, Pimpinan Pusat Tapak Suci Putera Indonesia Letkol Inf Afnan Zamhari, Rektor UMY Prof Bambang Cipto dan rombongan dari Kepala Sekolah Mengengah Atas Muhammadiyah sederajat Se-Indonesia.
Dahlan Rais dalam sambutanya mengatakan, pertandingan Tapak Suci haruslah berjalan dengan sportifitas. Karena sportifitas dapat menumbuhkan rasa kejujuran dalam diri. Selain itu, dapat saling mengerti dan memahami kelebihan atau kekurangan sesama.
"Perlu diingat oleh para delegasi, kejujuran itu mahal dan dekat dengan takwa. Jika dari tapak suci ini tumbuh sportifitas yang membentuk kejujuran, saya yakin Indonesia mendatang bebas dari masalah korupsi," ungkap Pimpinan Pusat Muhammdiyah ini.
Dahlan melanjutkan, kejujuran yang diperoleh dari lapangan pertandingan tapak suci hendaknya dapat dibawa kedalam kelas. Sehingga dalam dunia akademis, siswa terlapas dari keinginan contek mencontek serta plagiarism.
"Sangat luar biasa jika kejujuran itu diterapkan diseluruh lini kehidupan, terutama dalam ujian dalam kelas. Karena Islam itu adalah kejujuran, jadi seharusnyalah kita berbuat jujur,"lanjutnya.
Dahlan menerangkan, Asia Timur lebih maju dari Asia yang lain disebabkan kejujuran yang tertanam. Dengan kejujuran maka akan timbul kepercayaan, dan kepercayaan itu adalah inti dari bisnis. Sehingga kecurigaan akan hilang jika sudah saling percaya satu sama lainnya.
"Sangat menarik penelitian para ilmuan tersebut di Asia Timur, dan dapat kita ambil sebagai pelajaran. Jika kecurigaan hilang, maka masyarakat akan tenang," terangnya.
Senada dengan itu, Rektor UMY Prof Bambang Cipto mengatakan, dengan tumbuhnya sportifitas akan tumbuh pula nilai positif lainnya. Sehingga delegasi Tapak Suci dari berbagai SMA sederajat ini, menjadi pemimpin yang mampu membawa Indonesia kearah lebih baik lagi.
"Pada generasi mudalah harapan bangsa, sehingga Indonesia akan menjadi negara yang kuat secara sumber daya alam dan manusianya," ungkap Rektor UMY ini.
Adapun delegasi yang mengikuti Tapak Suci National Championship UMY Open 2013 ini berjumlah 477 siswa, yang terbagi dalam 65 kontingen dari SMA Muhammadiyah sederajat Se-Indonesia. Pertandingan ini berlangsung setelah pembukaan acara hingga 4 hari ke depan, yaitu dari 29 Desember 2013 hingga 2 Januari 2014. (mar)
Penulis
Ahlul Amalsyah
Bantul, ahlulamalsxxx@yahoo.com, ahlul.amalsxxx@umy.ac.id
Baca juga:
UMY Sediakan Layanan `UMY Oto Care`
Konser Pamit DC UMY Untuk Mengenang Tsunami Aceh
UMY dan Tamkang University Perkuat Kerjasama Pertukaran Pelajar
Disclaimer:
Citizen6 adalah media publik untuk warga. Artikel di Citizen6 merupakan opini pribadi dan tidak boleh menyinggung SARA. Isi artikel menjadi tanggung jawab si penulisnya.
Anda juga bisa mengirimkan artikel disertai foto seputar kegiatan komunitas atauopini Anda tentang politik, kesehatan, keuangan, wisata, social media dan lainnya ke Citizen6@liputan6.com
Mulai 16 Desember sampai 3 Januari 2014 Citizen6 mengadakan program menulis bertopik dengan tema "Resolusi 2014". Ada kado akhir tahun dari Liputan6.com, Dyslexis Cloth, dan penerbit dari Gramedia bagi 6 artikel terpilih. Syarat dan ketentuan bisa disimak di sini.
Acara yang berlangsung di gedung Sportorium UMY, pada Minggu 29 Desember 2013 kemarin tersebut dihadiri oleh Pimpinan Pusat Muhammadiyah Dahlan Rais dan Prof Yunahar Ilyas, Pimpinan Pusat Tapak Suci Putera Indonesia Letkol Inf Afnan Zamhari, Rektor UMY Prof Bambang Cipto dan rombongan dari Kepala Sekolah Mengengah Atas Muhammadiyah sederajat Se-Indonesia.
Dahlan Rais dalam sambutanya mengatakan, pertandingan Tapak Suci haruslah berjalan dengan sportifitas. Karena sportifitas dapat menumbuhkan rasa kejujuran dalam diri. Selain itu, dapat saling mengerti dan memahami kelebihan atau kekurangan sesama.
"Perlu diingat oleh para delegasi, kejujuran itu mahal dan dekat dengan takwa. Jika dari tapak suci ini tumbuh sportifitas yang membentuk kejujuran, saya yakin Indonesia mendatang bebas dari masalah korupsi," ungkap Pimpinan Pusat Muhammdiyah ini.
Dahlan melanjutkan, kejujuran yang diperoleh dari lapangan pertandingan tapak suci hendaknya dapat dibawa kedalam kelas. Sehingga dalam dunia akademis, siswa terlapas dari keinginan contek mencontek serta plagiarism.
"Sangat luar biasa jika kejujuran itu diterapkan diseluruh lini kehidupan, terutama dalam ujian dalam kelas. Karena Islam itu adalah kejujuran, jadi seharusnyalah kita berbuat jujur,"lanjutnya.
Dahlan menerangkan, Asia Timur lebih maju dari Asia yang lain disebabkan kejujuran yang tertanam. Dengan kejujuran maka akan timbul kepercayaan, dan kepercayaan itu adalah inti dari bisnis. Sehingga kecurigaan akan hilang jika sudah saling percaya satu sama lainnya.
"Sangat menarik penelitian para ilmuan tersebut di Asia Timur, dan dapat kita ambil sebagai pelajaran. Jika kecurigaan hilang, maka masyarakat akan tenang," terangnya.
Senada dengan itu, Rektor UMY Prof Bambang Cipto mengatakan, dengan tumbuhnya sportifitas akan tumbuh pula nilai positif lainnya. Sehingga delegasi Tapak Suci dari berbagai SMA sederajat ini, menjadi pemimpin yang mampu membawa Indonesia kearah lebih baik lagi.
"Pada generasi mudalah harapan bangsa, sehingga Indonesia akan menjadi negara yang kuat secara sumber daya alam dan manusianya," ungkap Rektor UMY ini.
Adapun delegasi yang mengikuti Tapak Suci National Championship UMY Open 2013 ini berjumlah 477 siswa, yang terbagi dalam 65 kontingen dari SMA Muhammadiyah sederajat Se-Indonesia. Pertandingan ini berlangsung setelah pembukaan acara hingga 4 hari ke depan, yaitu dari 29 Desember 2013 hingga 2 Januari 2014. (mar)
Penulis
Ahlul Amalsyah
Bantul, ahlulamalsxxx@yahoo.com, ahlul.amalsxxx@umy.ac.id
Baca juga:
UMY Sediakan Layanan `UMY Oto Care`
Konser Pamit DC UMY Untuk Mengenang Tsunami Aceh
UMY dan Tamkang University Perkuat Kerjasama Pertukaran Pelajar
Disclaimer:
Citizen6 adalah media publik untuk warga. Artikel di Citizen6 merupakan opini pribadi dan tidak boleh menyinggung SARA. Isi artikel menjadi tanggung jawab si penulisnya.
Anda juga bisa mengirimkan artikel disertai foto seputar kegiatan komunitas atauopini Anda tentang politik, kesehatan, keuangan, wisata, social media dan lainnya ke Citizen6@liputan6.com
Mulai 16 Desember sampai 3 Januari 2014 Citizen6 mengadakan program menulis bertopik dengan tema "Resolusi 2014". Ada kado akhir tahun dari Liputan6.com, Dyslexis Cloth, dan penerbit dari Gramedia bagi 6 artikel terpilih. Syarat dan ketentuan bisa disimak di sini.
