Masyarakat Sunda Mendukung Cawapres Agum Gumelar

Cawapres dari Partai Persatuan Pembangunan itu mendapat sebilah kujang, senjata khas masyarakat Sunda sebagai bentuk dukungan. Agum menegaskan sudah nonaktif sebagai Menhub seiring dikeluarkannya keppres.

oleh Liputan6 diperbarui 26 Mei 2004, 19:53 WIB
Liputan6.com, Bogor: Masa kampanye calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) baru dimulai pada 1 Juni mendatang. Namun, aksi mendukung pasangan capres-cawapres sudah dilakukan kelompok masyarakat. Tengok saja, yang dilakukan berbagai kelompok masyarakat Sunda yang tergabung dalam Forum Komunikasi Warga Jawa Barat dan Banten. Mereka bertekad mendukung Agum Gumelar sebagai cawapres dari Partai Persatuan Pembangunan mendampingi Hamzah Haz. Dukungan masyarakat Sunda itu disampaikan dalam acara Riung Mungpulung bersama Agum di Kebun Raya Bogor, Jabar, Rabu (26/5).

Bentuk dukungan itu diwujudkan dalam pemberian sebilah kujang--senjata khas masyarakat Sunda--kepada Agum. Saat Agum dan istrinya, Linda Amalia, akan kembali ke Jakarta, ratusan pendukung dan ketua adat Sunda mengantar serta mengiringi kepergian cawapres PPP itu dengan kesenian barongsai.

Pada kesempatan itu, Agum menegaskan bahwa pencalonan dirinya sebagai wapres sudah jelas [baca: Agum Gumelar Menanti Jawaban Presiden]. Ia sudah secara resmi nonaktif sebagai menteri perhubungan seiring dengan dikeluarkannya keputusan presiden, belum lama ini. "Saya rasa nggak ada masalah. Ya sudah saya nonaktif sekarang," tegas pria kelahiran Tasikmalaya, Jabar ini.(DEN/Arfan Yap Bano dan Agus Prijatnoe)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya