Keringat Kuda Nil untuk Krim Pelindung Kulit

Peneliti dari Tokyo, Jepang, menemukan keringat kuda nil ternyata bisa melindungi kulit manusia dari sengatan matahari. Produk tersebut belum dipasarkan karena bahannya cepat rusak dan berbau tidak sedap.

oleh Liputan6 diperbarui 28 Mei 2004, 15:21 WIB
Liputan6.com, Tokyo: Siapa mengira keringat kuda nil ternyata berguna untuk manusia. Baru-baru ini, para peneliti dari Universitas Farmasi Kyoto di Tokyo Jepang meneliti keringat kuda nil bisa dipakai melindungi kulit manusia dari sengatan matahari. Menurut kepala tim peneliti Yoko Saikawa, keringat tersebut dibuat dalam bentuk krim. Namun, mereka belum berencana memasarkan produk tersebut, karena bahan bakunya cepat rusak serta berbau tidak sedap.

Dari hasil penelitian, sinar matahari yang mengandung ultraviolet dianggap membahayakan kulit kuda nil. Karena itulah, keringat kuda nil cenderung berlebih saat berada di luar kubangan air. Keringat kuda nil juga berfungsi untuk melindungi kulitnya. Jika terkena sinar matahari, warna keringat binatang yang suka berkubang di lumpur itu akan berubah menjadi kecoklatan. Begitu juga darahnya. Nah, cucuran keringat itulah yang diyakini dapat membunuh bakteri dan berfungsi sebagai sun block alami.(YAN/Nin)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya