Loyalis: Bagaimana Pengamanan KPK Sampai Anas Dilempar Telur?

Pasek mengaku telur tersebut tak hanya mengenai Anas, tapi juga dirinya.

oleh Luqman Rimadi diperbarui 10 Jan 2014, 22:33 WIB

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI) I Gede Pasek Suwardika mengecam tindakan pelemparan telur yang ditujukan kepada Anas Urbaningrum saat keluar Gedung KPK menuju rutan yang terletak di Basement KPK. Ia menyayangkan tindakan tersebut lantaran terjadi di lingkungan KPK yang seharusnya dijaga ketat.

"Melihat kejadian tadi yang sangat disayangkan. Gimana mungkin pengamanan ketat yang diberikan untuk tersangka saja di KPK terjadi insiden di mana kepala beliau dipukul mengggunakan telur, termasuk saya juga kebagian," ujar Pasek saat memberikan keterangan pers di rumah Anas di Jalan Teluk Langsa, Duren Sawit, Jakarta Timur, Jumat, (9/1/2014).

Pasek pun mengaku telur tersebut tak hanya mengenai Anas, tapi juga dirinya. Saat kejadian tersebut, ia berada di samping kiri Anas. "Ini telur sisa oleh-oleh dari KPK, sengaja belum saya cuci, tidak hanya saya dan mas Anas, tapi juga kena ke beberapa yang lain," jelas Pasek.

Mantan Ketua Komisi III DPR dari Fraksi Demokrat ini pun mengaku heran dan bingung bagaimana peristiwa yang saat ini menjadi sorotan seluruh masyarakat dan dengan pengamanan di KPK yang begitu ketat, namun masih bisa disusupi oleh orang yang dapat mengancam keselamatan nyawa Anas. Karena itu, ia yakin pelempar telur itu bukan tanpa maksud dan intervensi dari pihak-pihak tertentu.

"Untuk peristiwa yang disorot besar seperti ini, pasti bukan sembarang orang yang lakukan hal tersebut, mereka pasti
punya agenda lain," kata Pasek.

Untuk itu, Pasek mengaku, pihaknya akan mencari tahu siapa sebenrnya pelempar telur tersebut. Ia pun mendesak KPK agar ikut membantu pihak kepolisian menyelidiki insiden tersebut.

"Saya kira KPK bisa bantu, CCTV KPK kan bagus, mari kita cari tahu siapa mereka. Ini kan nggak hanya sekedar pecahin telur saja," ujarnya.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Rikwanto mengatakan, pelaku telah ditahan polisi. diketahui bernama Aryanto yang berprofesi sebagai Ketua LSM Gempita (Generasi Muda Peduli Tanah Air). Pelaku langsung digelandang ke Polda Metro Jaya. Saat ini, Aryanto tengah diperiksa. (Riz)

Baca juga:

Anas Urbaningrum Ditahan!
Anas Urbaningrum Dilempar Telur
Ditahan KPK, Anas: Terima Kasih, Pak SBY

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya