Persik Kediri secara mengejutkan berhasil menyingkirkan Persebaya Surabaya dalam perebutan satu tiket ke 8 besar Inter Island Cup (IIC) 2014. Ini setelah Persik menang tipis 1-0 atas Persebaya pada laga grup Jawa-3 IIC di Stadion Brawijaya, Rabu (15/1/2014) sore.
Persik lolos dengan poin sempurna 9, hasil tiga kali menang. Sedangkan Persebaya harus puas di posisi dua dengan poin 6. Seperti diketahui, tim yang lolos ke 8 besar adalah pemuncak klasemen masing-masing grup plus runner up dari zona Kalimantan serta Papua-Sulawesi.
Gol kemenangan Persik sendiri dicetak oleh Faris Aditama di menit ke-76. Gol terjadi lewat sebuah skema serangan balik cepat yang membuat pertahanan Persebaya kocar-kacir. Aditama mengeksekusi gol dengan ciamik karena sempat mengecoh kiper Jendri Pitoy terlebih dahulu.
Pada laga ini, pelatih Persebaya Rahmad Darmawan kembali memilih untuk membangkucadangkan Emmanuel Kenmogne. Pelatih yang akrab disapa RD ini lebih mempercayakan lini depan dihuni oleh Greg Nwokolo dan Agu Casmir. Untuk posisi kiper, RD kali ini memberikan kepercayaan kepada Jendry Pitoy.
Sementara Persik mengandalkan Rendi Irawan dan Dicky Firasat di lini depan untuk menggedor pertahanan Persebaya.Jalannya pertandingan sendiri berjalan cukup ketat. Kendati bermain di kandang sendiri, Persik lebih banyak ditekan oleh Persebaya. Beberapa kali pergerakan Greg Nwokolo, Agu Casmir, dan Muhammad Ilham selalu merepotkan barisan pertahanan tim Macan Putih.
Di menit ke-7,tendangan keras Greg dari dalam kotak penalti nyaris menjebol gawang Persik yang dikawal oleh kiper Tedi Heri. Beruntung, bola masih membentur mistar gawang.Greg kembali memberikan ancaman pada menit ke-27. Namun tendangan kaki kirinya di depan gawang Persik, mampu ditepis oleh Tedi.
Namun begitu, Persik juga sesekali memberikan tekanan melalui Rendi Irawan. Sayang, beberapa peluang yang dihasilkan masih belum menemui sasaran. Skor imbang tanpa gol tetap bertahan hingga wasit meniupkan peluit tanda babak pertama usai.
Usai turun minum, Persik mulai tampil lebih menyerang. Peluang pun dihasilkan kembali oleh Khusnul Yuli dan kawan-kawan. Di antaranya melalui tendangan bebas M. Fatchul Ichya pada menit ke-63. Namun sayang, tendangannya masih melambung tipis di atas mistar gawang Persebaya yang dikawal Jendry Pitoy.
Pada akhirnya, Persik berhasil mencuri gol melalui skema serangan balik pada menit ke-76. Adalah pemain pengganti Faris Aditama yang menjadi aktor dalam gol tersebut. Ya, Faris mampu melewati Hasim Kipuw lebih dulu, sebelum akhirnya mengecoh Jendry untuk kemudian menceploskan bola ke gawang Persebaya.
Tertinggal, membuat para pemain Persebaya semakin gencar melakukan serangan. Namun rapatnya barisan pertahanan Persik, membuat serangan Ricardo Salampessy dan kawan-kawan selalu bisa dipatahkan. Skor akhir 1-0 untuk Persik tetap bertahan hingga wasit Oki Dwi Putra Senjaya meniup peluit akhir pertandingan.
Dengan demikian, pada babak delapan besar nanti Persik akan tergabung di grup B bersama Persiram Raja Ampat dan Mitra Kukar. Saat ini, grup yang akan dimainkan di Solo tersebut tinggal menunggu wakil dari zona Jawa-1. (Def)
Persik lolos dengan poin sempurna 9, hasil tiga kali menang. Sedangkan Persebaya harus puas di posisi dua dengan poin 6. Seperti diketahui, tim yang lolos ke 8 besar adalah pemuncak klasemen masing-masing grup plus runner up dari zona Kalimantan serta Papua-Sulawesi.
Gol kemenangan Persik sendiri dicetak oleh Faris Aditama di menit ke-76. Gol terjadi lewat sebuah skema serangan balik cepat yang membuat pertahanan Persebaya kocar-kacir. Aditama mengeksekusi gol dengan ciamik karena sempat mengecoh kiper Jendri Pitoy terlebih dahulu.
Pada laga ini, pelatih Persebaya Rahmad Darmawan kembali memilih untuk membangkucadangkan Emmanuel Kenmogne. Pelatih yang akrab disapa RD ini lebih mempercayakan lini depan dihuni oleh Greg Nwokolo dan Agu Casmir. Untuk posisi kiper, RD kali ini memberikan kepercayaan kepada Jendry Pitoy.
Sementara Persik mengandalkan Rendi Irawan dan Dicky Firasat di lini depan untuk menggedor pertahanan Persebaya.Jalannya pertandingan sendiri berjalan cukup ketat. Kendati bermain di kandang sendiri, Persik lebih banyak ditekan oleh Persebaya. Beberapa kali pergerakan Greg Nwokolo, Agu Casmir, dan Muhammad Ilham selalu merepotkan barisan pertahanan tim Macan Putih.
Di menit ke-7,tendangan keras Greg dari dalam kotak penalti nyaris menjebol gawang Persik yang dikawal oleh kiper Tedi Heri. Beruntung, bola masih membentur mistar gawang.Greg kembali memberikan ancaman pada menit ke-27. Namun tendangan kaki kirinya di depan gawang Persik, mampu ditepis oleh Tedi.
Namun begitu, Persik juga sesekali memberikan tekanan melalui Rendi Irawan. Sayang, beberapa peluang yang dihasilkan masih belum menemui sasaran. Skor imbang tanpa gol tetap bertahan hingga wasit meniupkan peluit tanda babak pertama usai.
Usai turun minum, Persik mulai tampil lebih menyerang. Peluang pun dihasilkan kembali oleh Khusnul Yuli dan kawan-kawan. Di antaranya melalui tendangan bebas M. Fatchul Ichya pada menit ke-63. Namun sayang, tendangannya masih melambung tipis di atas mistar gawang Persebaya yang dikawal Jendry Pitoy.
Pada akhirnya, Persik berhasil mencuri gol melalui skema serangan balik pada menit ke-76. Adalah pemain pengganti Faris Aditama yang menjadi aktor dalam gol tersebut. Ya, Faris mampu melewati Hasim Kipuw lebih dulu, sebelum akhirnya mengecoh Jendry untuk kemudian menceploskan bola ke gawang Persebaya.
Tertinggal, membuat para pemain Persebaya semakin gencar melakukan serangan. Namun rapatnya barisan pertahanan Persik, membuat serangan Ricardo Salampessy dan kawan-kawan selalu bisa dipatahkan. Skor akhir 1-0 untuk Persik tetap bertahan hingga wasit Oki Dwi Putra Senjaya meniup peluit akhir pertandingan.
Dengan demikian, pada babak delapan besar nanti Persik akan tergabung di grup B bersama Persiram Raja Ampat dan Mitra Kukar. Saat ini, grup yang akan dimainkan di Solo tersebut tinggal menunggu wakil dari zona Jawa-1. (Def)
Baca Juga:
Ibrahimovic Ingin Perkuat Dortmund dengan Gratis
Jelang Super Sunday, Mou Lancarkan Psy War bagi Moyes
Obama Menjamu Jawara NBA di White House
Bintang Persib Berharap Maung Terus Menang di IIC 2014
Bintang Muda Jerman Makin Dekat ke Arsenal