Tommy Sugiarto melangkah ke babak kedua Malaysia Open Super Series Premier 2014. Pebulutangkis tunggal putra Indonesia itu menang atas Rajiv Ouseph dari Inggris 21-13 dan 21-12 di Stadion Putra, Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Rabu (15/1/2014) malam WIB.
Ini adalah kemenangan keempat Tommy atas Rajiv dari empat pertemuan keduanya. "Saya percaya diri melawan Rajiv soalnya sudah beberapa kali menang dari dia. Pada pertandingan tadi saya sempat ketinggalan. Untungnya footwork saya cepat panas, jadi saya bisa mengontrol balik," kata Tommy seperti dikutip Badminton Indonesia.
Menurut Marlev Mainaky, sang pelatih, tipe permainan Tommy sangat tidak disukai Rajiv. Tommy bahkan tidak pernah kehilangan satu game pun dari Rajiv.
"Lawan tidak cocok dengan bola-bola Tommy. Selain itu, Tommy juga tampil cukup baik hari ini, permainannya konsisten dan unggul di bola-bola depan. Saya sempat mengingatkan Tommy untuk tidak terpancing di permainan netting," ujar Marlev.
Sayang, langkah Tommy tidak diikuti Dionysius Hayom Rumbaka. Peraih medali perak SEA Games 2013 Myanmar itu menyerah dari unggulan ketiga Jan O Jorgensen asal Denmark dengan skor 21-14, 17-21, dan 14-21.
“Hayom sudah bermain dengan benar di game pertama. Sayangm di game selanjutnya dia terlalu terburu-buru. Sementara lawan mengubah-ubah tempo permainan, kadang cepat kadang lambat, fighting spirit lawan juga tidak hilang, justru Hayom yang kurang stabil," tutur Marlev.(Bog)
Ini adalah kemenangan keempat Tommy atas Rajiv dari empat pertemuan keduanya. "Saya percaya diri melawan Rajiv soalnya sudah beberapa kali menang dari dia. Pada pertandingan tadi saya sempat ketinggalan. Untungnya footwork saya cepat panas, jadi saya bisa mengontrol balik," kata Tommy seperti dikutip Badminton Indonesia.
Menurut Marlev Mainaky, sang pelatih, tipe permainan Tommy sangat tidak disukai Rajiv. Tommy bahkan tidak pernah kehilangan satu game pun dari Rajiv.
"Lawan tidak cocok dengan bola-bola Tommy. Selain itu, Tommy juga tampil cukup baik hari ini, permainannya konsisten dan unggul di bola-bola depan. Saya sempat mengingatkan Tommy untuk tidak terpancing di permainan netting," ujar Marlev.
Sayang, langkah Tommy tidak diikuti Dionysius Hayom Rumbaka. Peraih medali perak SEA Games 2013 Myanmar itu menyerah dari unggulan ketiga Jan O Jorgensen asal Denmark dengan skor 21-14, 17-21, dan 14-21.
“Hayom sudah bermain dengan benar di game pertama. Sayangm di game selanjutnya dia terlalu terburu-buru. Sementara lawan mengubah-ubah tempo permainan, kadang cepat kadang lambat, fighting spirit lawan juga tidak hilang, justru Hayom yang kurang stabil," tutur Marlev.(Bog)