Mantan pemain timnas senior, Isnan Ali memang memiliki jam terbang yang cukup banyak di kompetisi sepakbola Indonesia khususnya ajang Indonesia Super League (ISL) 2014. Mulai dari Barito Putra, Persikota Tangerang, Persita Tangerang, Sriwijaya FC, Persib Bandung hingga Mutra Kukar.
Walaupun sudah melalang buana ke semua wilayah Indonesia, pemain berdarah Makassar itu memiliki suporter favorit sepanjang karier sepakbolanya. Dia menilai semua kelompok suporter memiliki pengalaman dan cerita unik sendiri.
"Semua kelompok suporter memiliki penilaiannya masing. Mereka mempunyai kenangan sendiri di setiap tim tempat saya pernah bermain di seluruh Indonesia," ujar Isnan kepada Liputan6.com dalam konferensi pers Permata Bank menjadi mitra Piala Dunia 2014, Kamis (23/1/2014).
"Mulai dari Sriwijaya FC, Persib, Mitra Kukar, dan Barito Putra memiliki cerita sendiri mengenai suporter," tambahnya.
Ketika disinggung kelompok suporter mana yang paling berkesan dalam karier sepakbolanya. Isnan menjawab kelompok suporter "bobotoh" yang memiliki kenangan sendiri dalam kariernya sebagai pemain sepakbola.
"Saya menilai kelompok bobotoh memiliki cerita dan kenangan tersendiri ketika saya masih menjadi bagian dari Persib Bandung," tegas mantan pemain Sriwijaya FC itu. ()
Baca Juga:
MU Buka Pintu Negoisasi dengan Bintang Juventus
Pelatih timnas Indonesia `Blusukan` di Final IIC 2014
MU Terlempar dari Tiga Besar Klub Terkaya di Dunia
Walaupun sudah melalang buana ke semua wilayah Indonesia, pemain berdarah Makassar itu memiliki suporter favorit sepanjang karier sepakbolanya. Dia menilai semua kelompok suporter memiliki pengalaman dan cerita unik sendiri.
"Semua kelompok suporter memiliki penilaiannya masing. Mereka mempunyai kenangan sendiri di setiap tim tempat saya pernah bermain di seluruh Indonesia," ujar Isnan kepada Liputan6.com dalam konferensi pers Permata Bank menjadi mitra Piala Dunia 2014, Kamis (23/1/2014).
"Mulai dari Sriwijaya FC, Persib, Mitra Kukar, dan Barito Putra memiliki cerita sendiri mengenai suporter," tambahnya.
Ketika disinggung kelompok suporter mana yang paling berkesan dalam karier sepakbolanya. Isnan menjawab kelompok suporter "bobotoh" yang memiliki kenangan sendiri dalam kariernya sebagai pemain sepakbola.
"Saya menilai kelompok bobotoh memiliki cerita dan kenangan tersendiri ketika saya masih menjadi bagian dari Persib Bandung," tegas mantan pemain Sriwijaya FC itu. ()
Baca Juga:
MU Buka Pintu Negoisasi dengan Bintang Juventus
Pelatih timnas Indonesia `Blusukan` di Final IIC 2014
MU Terlempar dari Tiga Besar Klub Terkaya di Dunia