Berenang bisa menjadi salah satu olahraga pilihan agar tubuh tetap sehat. Ada berbagai manfaat dari berenang yang bisa Anda peroleh selain memperkuat otot, mencerahkan suasana hati dan membuat hidup lebih lama.
Situs Handbag, Senin (27/1/2014), berbagi segudang manfaat berenang:
1. Meningkatkan fleksibilitas, postur, dan keseimbangan
Tak hanya bagus untuk otot, tapi juga meregangkan serat otot dan ligamen, membantu mempertahankan ketegangan di tendon yang mendukung gerakan tubuh.
Berenang adalah satu-satunya latihan low impact yang bekerja untuk seluruh tubuh pada saat bersamaan. Dengan demikian, berenang memaksa tubuh menyesuaikan diri secara alami, sehingga inti tubuh dan punggung lebih kuat.
Orang yang biasa berenang biasanya lebih tinggi dan memiliki keseimbangan yang lebih baik.
2. Berenang bisa membantu Anda mengontrol berat badan
Berenang merupakan latihan yang bagus untuk orang yang tak suka dengan panas dan berkeringat. Berenang bisa membakar lebih dari 200 Kcal dalam waktu setengah jam.
3. Baik untuk persendian
Jika khawatir dengan persendian di lutut, beralihlah ke air. Berenang merupakan latihan low impact yang bisa mendukung hingga 90 persen berat badan Anda.
4. Berenang merupakan pelepas stres yang hebat
Ada sesuatu yang sangat menenangkan dari air dan cara tubuh bergerak melepaskan seluruh ketegangan.
Centers for Disease Control and Prevention Amerika Serikat membuktikan bahwa olahraga air memiliki dampak positif untuk kesehatan mental.
5. Membangun jantung yang sehat
Jika Anda menghabiskan sebagian besar waktu untuk duduk, Anda tak melakukan apa pun untuk jantung. Berenang meningkatkan sistem kardiovaskular, membuat jatung memompa dan meningkatkan sirkulasi darah. Pada gilirannya, ini membantu mengikis lapisan kolesterol dan racun lainnya dalam pembuluh darah.
6. Membantu hidup lebih lama
Kedengarannya luar biasa, tapi berenang telah terbukti mengurangi risiko kematian hingga 50 persen. Sebuah penelitian di University of South Carolina diikuti 40.000 orang, mulai usia 20 tahun hingga 90 tahun menemukan, mereka yang berenang memiliki risiko kematian 50 persen lebih rendah dibanding pelari, pejalan kaki, atau mereka yang melakukan latihan.
(Mel/Abd)
Situs Handbag, Senin (27/1/2014), berbagi segudang manfaat berenang:
1. Meningkatkan fleksibilitas, postur, dan keseimbangan
Tak hanya bagus untuk otot, tapi juga meregangkan serat otot dan ligamen, membantu mempertahankan ketegangan di tendon yang mendukung gerakan tubuh.
Berenang adalah satu-satunya latihan low impact yang bekerja untuk seluruh tubuh pada saat bersamaan. Dengan demikian, berenang memaksa tubuh menyesuaikan diri secara alami, sehingga inti tubuh dan punggung lebih kuat.
Orang yang biasa berenang biasanya lebih tinggi dan memiliki keseimbangan yang lebih baik.
2. Berenang bisa membantu Anda mengontrol berat badan
Berenang merupakan latihan yang bagus untuk orang yang tak suka dengan panas dan berkeringat. Berenang bisa membakar lebih dari 200 Kcal dalam waktu setengah jam.
3. Baik untuk persendian
Jika khawatir dengan persendian di lutut, beralihlah ke air. Berenang merupakan latihan low impact yang bisa mendukung hingga 90 persen berat badan Anda.
4. Berenang merupakan pelepas stres yang hebat
Ada sesuatu yang sangat menenangkan dari air dan cara tubuh bergerak melepaskan seluruh ketegangan.
Centers for Disease Control and Prevention Amerika Serikat membuktikan bahwa olahraga air memiliki dampak positif untuk kesehatan mental.
5. Membangun jantung yang sehat
Jika Anda menghabiskan sebagian besar waktu untuk duduk, Anda tak melakukan apa pun untuk jantung. Berenang meningkatkan sistem kardiovaskular, membuat jatung memompa dan meningkatkan sirkulasi darah. Pada gilirannya, ini membantu mengikis lapisan kolesterol dan racun lainnya dalam pembuluh darah.
6. Membantu hidup lebih lama
Kedengarannya luar biasa, tapi berenang telah terbukti mengurangi risiko kematian hingga 50 persen. Sebuah penelitian di University of South Carolina diikuti 40.000 orang, mulai usia 20 tahun hingga 90 tahun menemukan, mereka yang berenang memiliki risiko kematian 50 persen lebih rendah dibanding pelari, pejalan kaki, atau mereka yang melakukan latihan.
(Mel/Abd)
Baca juga:
Akibat Berlebihan Latihan Beban, Rebecca Alami Kerusakan Otot
Mood Buruk? Jangan Ragu Angkat Beban
Cerita Sukses Pelaku Diet OCD, Ada yang Turun 12 Kg dalam Sebulan
Advertisement