Imbauan polisi terkait tidak bolehnya pengendara motor masuk Jalan Layang Non Tol (JLNT) Kampung Melayu ke Tananabang, Jakarta Pusat, ternyata belum diindahkan para pengendara motor. Terbukti dari kasus kecelakaan sepeda motor yang nekat naik JLNT kemudian ditabrak mobil karena memutar balik, hingga membuat si pengendara, Faizal terluka parah dan istrinya, Windawati, terjatuh dari jalan layang dan tewas.
Kabid Humas Polda Kombes Pol Rikwanto menyatakan, untuk mencegah agar kejadian tersebut tidak terulang kembali, pihaknya akan menerjunkan personel kepolisian untuk berjaga-jaga di lokasi dan menindak pengendara motor yang nekat masuk JLNT khusus mobil itu. Namun, penjagaan tersebut bersifat situasional.
"Sudah ada (rambu) motor dilarang. Kita akan jaga bersama dengan Dishub untuk menempatkan personel. Satu sampai dua petugas dirasa cukup," kata Rikwanto di Jakarta, Selasa (28/1/2014).
Dia menegaskan, JLNT sepanjang Jalan Prof Satrio hingga depan Mal Kota Casablanca bukan untuk sepeda motor. JLNT itu dimaksudkan guna mengurai kemacetan yang sering terjadi di bawah jalur JLNT itu sendiri. Untuk itu, pihaknya mengimbau agar masyarakat paham akan hal itu.
"Konstruksinya memang tidak mungkin buat motor. Itu buat mencairkan jalan aja. Tidak memungkinkan save-nya untuk sepeda motor. Jadi rambu saja ternyata tak cukup untuk masyarakat memahami," jelas Rikwanto.
Kecelakaan terjadi saat Faizal Bustamin dan istrinya, Windawanti melintas di JLNT, Senin 27 Januari 2014, sekitar pukul 22.00 WIB. Faizal yang melihat ada razia di ujung jembatan layang nontol arah Tanah Abang langsung memutar balik atau melawan arah hingga berakibat ditabrak mobil.
Windawati yang tengah hamil 5 bulan itu tewas setelah terpental jatuh dari atas jalan layang. Sementara Faizal terluka parah hingga patah tulang. (Riz/Mut)
Baca juga:
Faizal Belum Tahu Istri Tewas Jatuh dari Jalan Layang Casablanca
Firasat Mertua Wanita Hamil Jatuh dari Jalan Layang Casablanca
Cegah Kecelakaan Terulang, Polisi Siaga di Pintu Masuk JLNT
Polisi berjaga-jaga di pintu masuk JLNT dan menindak pengendara motor yang nekat masuk JLNT khusus mobil itu.
diperbarui 28 Jan 2014, 15:02 WIBDi jalan layang yang dikhususkan untuk kendaraan roda empat itu masih terdapat kendaraan bermotor yang melintas (Liputan6.com/Johan Tallo)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Ratusan Burung Pipit Mati Mendadak di Bandara Ngurah Rai Bali, Ada Fenomena Apa?
Saksikan Mega Series Magic 5 Season 3, di Indosiar, Selasa 26 November 2024, via Live Streaming Pukul 18.00 WIB
Gairahkan Petani Muda, Kementan Siap Bantu Akses Permodalan
Memahami Wildcard adalah Kunci Sukses dalam Berbagai Bidang, Kenali Jenis-Jenisnya
Jadwal dan siaran langsung Liga Europa 2024/2025 Matchweek 5 di Vidio
Asri Welas Gugat Cerai Galih Rida Raharja, Tuntut Hak Asuh Anak dan Gana Gini
Distribusi Surat Suara Pilkada di Tulang Bawang Berlangsung Dramatis, Polisi Arungi Muara Penuh Buaya
Golden Eagle Energy Rombak Jajaran Komisaris dan Direksi, Ini Susunan Terbarunya
Saksikan Sinetron Saleha Episode Senin 26 November 2024 Pukul 18.15 WIB di SCTV, Simak Sinopsisnya
Apa Fungsi dari MCB: Panduan Lengkap Pengaman Listrik Rumah Tangga
Tips Mengurangi Kelembapan di dalam Rumah agar Lebih Nyaman dan Sehat
Sumber Kekayaan Vicky Shu yang Jadi Calon Wakil Bupati Kabupaten Cilacap