Setelah single Cabe-cabean muncul, iMeyMey semakin terkenal. Selain jadwal manggung yang padat, iMey juga tetap menjadi co-host. Tentu ia mengakui bahwa saat ini memang pekerjaannya di dunia entertain sedang sangat menjanjikan. Tim iMey pun memberi bocoran sedikit angka kenaikkan honornya selama ini.
"Ya naiknya bisa dibilang 20 persen sih, itu saja sudah dikatain `star sindrom`. Sebenarnya fleksibel dan nggak terlalu yang mengada-ada, namanya marketing pasti ada penawaran tergantung lokasi juga," ujar salah satu tim iMey ketika bertandang ke Liputan6.com baru-baru ini.
Hal itu dibenarkan wanita bernama asli Fitri Melida tersebut sebagai sesuatu hal yang wajar lantaran sesuai dengan perjalanan yang ditempuh untuk mencapai tempat tujuan.
"Banyak orang yang bilang ngundang iMeyMey mahal ya sekarang. Sebenarnya itu cuma disesuaikan dan logis saja. Misalnya yang di pelosok, itu kan perjuangannya subanallah, lewat lautan tengah malam pakai speedboat, ada kalanya berbelas-belas jam. Sementara sampai tujuan harus tetap fresh, jadi harus diimbangi saja" tukas iMey.
Dengan pertimbangan semacam itu, pada akhirnya orang-orang tersebut pun memaklumi keputusn tim ImeyMey. Remaja yang menggemari kesenian Sunda ini tetap selalu ingat kepada orang-orang yang telah banyak membantunya menjadi seperti sekarang.
iMey menyadari selalu ada rezeki mereka dalam setiap rupiah yang dihasilkannya itu. Ia bahagia jika bisa membantu keluarga, sahabat, dan orang-orang lainnya. (fei)
Baca Juga:
iMeyMey Kenalkan Istilah Cabe-cabean kepada Gita Wiryawan
Banjir dan Macet, iMeyMey `Cabe-cabean` Ingin Atur Lalu-lintas
Baru Ketemu, iMeyMey Langsung Kepincut Gita Wiryawan
"Ya naiknya bisa dibilang 20 persen sih, itu saja sudah dikatain `star sindrom`. Sebenarnya fleksibel dan nggak terlalu yang mengada-ada, namanya marketing pasti ada penawaran tergantung lokasi juga," ujar salah satu tim iMey ketika bertandang ke Liputan6.com baru-baru ini.
Hal itu dibenarkan wanita bernama asli Fitri Melida tersebut sebagai sesuatu hal yang wajar lantaran sesuai dengan perjalanan yang ditempuh untuk mencapai tempat tujuan.
"Banyak orang yang bilang ngundang iMeyMey mahal ya sekarang. Sebenarnya itu cuma disesuaikan dan logis saja. Misalnya yang di pelosok, itu kan perjuangannya subanallah, lewat lautan tengah malam pakai speedboat, ada kalanya berbelas-belas jam. Sementara sampai tujuan harus tetap fresh, jadi harus diimbangi saja" tukas iMey.
Dengan pertimbangan semacam itu, pada akhirnya orang-orang tersebut pun memaklumi keputusn tim ImeyMey. Remaja yang menggemari kesenian Sunda ini tetap selalu ingat kepada orang-orang yang telah banyak membantunya menjadi seperti sekarang.
iMey menyadari selalu ada rezeki mereka dalam setiap rupiah yang dihasilkannya itu. Ia bahagia jika bisa membantu keluarga, sahabat, dan orang-orang lainnya. (fei)
Baca Juga:
iMeyMey Kenalkan Istilah Cabe-cabean kepada Gita Wiryawan
Banjir dan Macet, iMeyMey `Cabe-cabean` Ingin Atur Lalu-lintas
Baru Ketemu, iMeyMey Langsung Kepincut Gita Wiryawan