Woody Allen Dituduh Lakukan Kekerasan Seksual kepada Anaknya

Woody Allen dituduh telah melakukan kekerasan seksual pada anaknya, Dylan Farrow.

oleh Sylvia Puput Pandansari diperbarui 02 Feb 2014, 16:00 WIB
Woody Allen, seorang sutradara, penulis, aktor dan musikus Amerika paling berpengaruh di zaman modern ini dituduh telah melakukan kekerasan seksual kepada anaknya, Dylan Farrow, ketika gadis kecil tersebut berusia 7 tahun. Woody kala itu sempat menjalin hubungan dengan ibu Dylan, Mia, dari 1980 hingga 1992.

Dylan diadopsi bersama dengan Moses pada 1987, tahun yang sama pasangan itu memiliki anak bernama Ronan. Sebenarnya, kasus serupa tentang dugaan kekerasan seksual kepada anak telah membelit Woody pada 1993. Namun ini adalah kali pertama Dylan buka mulut soal kejadian itu.

Laman New York Times, Minggu (2/2/2014) melaporkan Dylan menulis surat yang juga dipublikasikan. "Saat aku berusia 7 tahun, Woody Allen mengajakku ke kamar mandi lantai dua di rumah kami. Ia menyuruhku tengkurap dan menjalankan kereta api mainan milik saudaraku. Kemudian dia melakukannya," tulisnya.

Dylan juga mengatakan bahwa pria yang kini  sudah berusia 77 tahun tersebut mengajaknya berbicara ketika ia diduga melakukan aksi bejatnya tersebut. Woody bahkan menjanjikan Dylan untuk menjadi aktris terkenal di Paris.

"Dia berbisik bahwa aku gadis yang baik dan hari itu adalah rahasia, dia berjanji bahwa aku akan menjadi bintang di filmnya. Aku ingat kala itu sambil memandangi mainan kereta yang berjalan. Namun saat ini sepertinya aku tidak bisa diam saja," ungkap Dylan.

Dylan pun membeberkan fakta lainnya bahwa ia mendapatkan beberapa trauma sejak itu, ia sering dihantui perasaan bodoh. Dylan yang kini berusia 28 tahun itu juga sempat takut didekati pria. Parahnya ia juga mengalami gangguan makan. Dylan juga tak ingat berapa kali mencoba bunuh diri.

Kasus ini kembali memancing kemarahan Mia dan Ronan karena Woody memenangkan Golden Globes Cecil B. DeMille Award untuk filmnya Blue Jasmine. Namun sampai saat ini, Woody Allen belum memberikan tanggapan apapun. (fei)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya