Persib Bandung sukses meraih tiga poin pertama di ajang Indonesia Super League (ISL) musim ini. Menghadapi Sriwijaya FC di Stadion Si Jalak Harupat, Minggu (2/2/2014), Persib menang 1-0 berkat gol yang dicetak Makan Konate.
"Alhamdulillah. Saya senang hari ini bisa mencetak gol. Kami terus mencoba dan akhirnya Alhamdulillah, Tuhan memberikan penalti dan masuk. Akhirnya kami dapat meraih kemenangan," ucap sang pemain yang dikutip dari situs resmi Persib.
Konate dan kawan-kawan sebenarnya banyak mendapat peluang di laga tersebut. Namun tim Maung Bandung tak bisa melakukan penyelesaian akhir dengan baik. Konate sendiri berharap agar di laga selanjutnya melawan Persita Tangerang, 5 Februari mendatang, Persib mampu memperbaiki masalah tersebut.
Harapan yang sama juga dilontarkan Ahmad Jufriyanto. Bek tengah Persib itu ingin agar lini depan timnya lebih tenang dalam menyelesaikan peluang.
"Mungkin kita kurang tenang di lini depan mengingat motivasi kita yang ingin menang. Seperti terburu-buru kurang tenang. Tapi yang penting kita menang," katanya.
Selain faktor ketidaktenangan, kegagalan Persib mencetak gol tambahan juga disebabkan karena rapatnya barisan pertahanan Sriwijaya. Hal tersebut secara jelas diungkapkan oleh Atep, pemain sayap Persib yang ikut tampil di laga kali ini.
"Ya, tentu sesuai yang kita prediksi di pertandingan perdana akan berat dan tadi sangat kesulitan sekali untuk cetak gol. Namun satu gol di laga tadi sangat berarti dipertandingan ini," tegasnya. (Van)
"Alhamdulillah. Saya senang hari ini bisa mencetak gol. Kami terus mencoba dan akhirnya Alhamdulillah, Tuhan memberikan penalti dan masuk. Akhirnya kami dapat meraih kemenangan," ucap sang pemain yang dikutip dari situs resmi Persib.
Konate dan kawan-kawan sebenarnya banyak mendapat peluang di laga tersebut. Namun tim Maung Bandung tak bisa melakukan penyelesaian akhir dengan baik. Konate sendiri berharap agar di laga selanjutnya melawan Persita Tangerang, 5 Februari mendatang, Persib mampu memperbaiki masalah tersebut.
Harapan yang sama juga dilontarkan Ahmad Jufriyanto. Bek tengah Persib itu ingin agar lini depan timnya lebih tenang dalam menyelesaikan peluang.
"Mungkin kita kurang tenang di lini depan mengingat motivasi kita yang ingin menang. Seperti terburu-buru kurang tenang. Tapi yang penting kita menang," katanya.
Selain faktor ketidaktenangan, kegagalan Persib mencetak gol tambahan juga disebabkan karena rapatnya barisan pertahanan Sriwijaya. Hal tersebut secara jelas diungkapkan oleh Atep, pemain sayap Persib yang ikut tampil di laga kali ini.
"Ya, tentu sesuai yang kita prediksi di pertandingan perdana akan berat dan tadi sangat kesulitan sekali untuk cetak gol. Namun satu gol di laga tadi sangat berarti dipertandingan ini," tegasnya. (Van)
