Flappy Bird Versi Kloningan Nongol di Windows Phone

Flappy Bird, game mobile yang tengah digandrungi banyak orang untuk sementara baru bisa dinikmati pengguna Android dan iOS. Pengguna ponsel Windows Phone baru akan bisa mencicipi game beraliran 'endless run' tersebut dalam waktu dekat.

Pengembang game Flappy Bird, Dong Nguyen sebelumnya pernah berjanji akan segera merilis game itu untuk platform Windows Phone kira-kira dalam 10 hari ke depan. Pernyataan itu disampaikannya melalui akun Twitter miliknya, @dongatory pada 1 Februari 2014 lalu.

Namun sebelum game itu muncul secara resmi, aplikasi game versi kloningan Flappy Bird justru sudah nongol duluan di toko aplikasi Windows Phone Store. Sekilas, game ini benar-benar mirip dengan game asli buatan Dong Nguyen. Nama game dan gameplay-nya juga sama.

Namun jika Anda melihat lebih detil, pengembang game ini berbeda. Game kloningan Flappy Bird dikembangkan oleh IG Mobile, besar file gamenya 1 MB. Untuk diketahui saja, game Flappy Bird asli dikembangkan Dong Nguyen melalui studio gamenya, dotGears Studio dengan besar file 2,4 MB untuk iOS dan 894 KB untuk Android.

Jelas game aspal (asli tapi palsu) itu telah melanggar hak cipta karena grafis dan gameplay-nya sama persis dengan game asli Flappy Bird. Microsoft seharusnya menghapus game itu segera dari Windows Phone Store.

Flappy Bird asli karya Dong Nguyen dipastikan memang belum dirilis secara resmi untuk Windows Phone. Buktinya, Jumat (7/2/2014) kemarin Dong Nguyen memposting tweet tersebut. "I would like to sorry WP users for the late of WP build. I am trying hard to make it happen," katanya melalui akun Twitter pribadinya.

Menanggapi keberadaan game kloningan tersebut, pihak Microsoft sendiri saat dikonfirmasi oleh BBC mengaku sedang menyelidikinya.


Baca juga:
Mendadak Populer, Flappy Bird Cuma Beruntung Saja!
Ini Alasan Kenapa Game Flappy Bird Begitu Populer
Dibuat Kesal Flappy Bird? Mainkan Game yang Satu Ini!
Tips Sukses Main Flappy Bird Langsung Dari Penciptanya
Bikin Ketagihan, Flappy Bird Untung Rp 608 Juta Per Hari