Polisi Bertenaga Dalam Diterjunkan Amankan Pemilu 2014 di Jateng

Dua per tiga dari sebanyak 35 ribu personel Polda Jateng bakal dikerahkan dan ditempatkan di tempat pemungutan suara (TPS).

oleh Liputan6 diperbarui 08 Feb 2014, 16:50 WIB
Polda Jawa Tengah mendapat alokasi dana sebesar Rp 67 miliar untuk pengamanan Pemilu 2014. Rencananya pengamanan pemilu nanti bakal dilakukan selama 224 hari sesuai dengan Operasi Mantap Brata Candi 2014.

Namun menurut Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Alloysius Liliek Darmanto, dana miliaran rupiah itu masih kecil dan tak sesuai. Meskipun dengan dana seadanya, pihaknya mengaku siap mengamankan pelaksanaan Pemilu 2014.

"Kalau nasional, usulannya Rp 3,5 triliun, disetujui Rp 1 triliun. Sedangkan Polda Jateng mendapat Rp 67 miliar, lebih kecil dari yang diusulkan," kata Liliek di Semarang, Sabtu (8/2/2014).

Dua per tiga dari sebanyak 35 ribu personel Polda Jateng bakal dikerahkan dan ditempatkan di tempat pemungutan suara (TPS) dengan beberapa pola. Beberapa anggotanya bahkan mendapatkan pelatihan tak cuma kekuatan fisik saja, tapi juga kekuatan tenaga dalam.

"Pola pertama, dua polisi dan sepuluh anggota linmas menjaga lima TPS. Kemudian pola kedua empat polisi dan 20 linmas menjaga 10 TPS. Adapun pola khusus diberlakukan untuk TPS yang dinilai rawan," tambah Lilik.

Untuk TPS Rawan 1, dua polisi dan empat linmas akan menjaga dua TPS. Kemudian untuk TPS Rawan 2, dua polisi dan empat linmas dikerahkan pada satu TPS saja. Pemetaan TPS rawan akan dilakukan oleh masing-masing polres.

Di Jawa Tengah sendiri terdapat sebanyak 77.693 TPS. (Ndy/Ein)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya