Polisi hingga saat ini masih mendalami pelaku perusakan 2 pos polisi lalu lintas (Pospol) di Bundaran Senayan dan di Jalan Trunojoyo, dekat Mabes Polri, pada dinihari tadi.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Rikwanto mengatakan, insiden yang terjadi Minggu 9 Februari 2014 sekitar pukul 01.30 WIB dini hari itu diduga dilakukan 3 orang yang menutupi wajah dengan menggunakan helm. hal tersebut diketahui dari keterangan saksi di lokasi yaitu nyonya Taunah (60).
"3 orang menggunakan helm berjalan dari depan kantor Diklat Departement Luar Negeri ke arah TKP dan memecahkan kaca," kata Rikwanto melalui pesan singkatnya, di Jakarta, Minggu (9/2/2014).
Kemudian, lanjut Rikwanto, setelah memecahkan kaca pos polisi, para kawanan yang melakukan pengerusakan tersebut kabur menuju daerah Hangtuah, Jakarta Selatan dengan bersama lebih dari 20 pengendara motor lainnya.
"Mereka kabur ke arah Jalan Hangtuah dan bergabung dengan teman-temannya yang sudah menunggu dijalan bersama kurang lebih 20 sepeda motor," lanjut Rikwanto.
Dari lokasi kejadian, didapatkan barang bukti berupa batu bata yang digunakan kawanan tersebut untuk melempari pospol tersebut serta pecahan kaca. "BB (barang bukti) di TKP batu bata dan pecahan kaca," katanya.
Hingga saat ini, Rikwanto menjelaskan, pihaknya masih terus mendalami kasus tersebut. Termasuk motif pengrusakan itu."Masih kita dalami. Motif-nya," tukasnya. (Adm/Eks)
Baca juga:
Perusak Pos Polisi Bundaran Senayan 3 Orang, Pakai Helm
Tak Ada Korban pada Perusakan Pos Polisi di Jaksel
Barang Bukti Perusakan 2 Pos Polisi di Jakarta Selatan Ditemukan
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Rikwanto mengatakan, insiden yang terjadi Minggu 9 Februari 2014 sekitar pukul 01.30 WIB dini hari itu diduga dilakukan 3 orang yang menutupi wajah dengan menggunakan helm. hal tersebut diketahui dari keterangan saksi di lokasi yaitu nyonya Taunah (60).
"3 orang menggunakan helm berjalan dari depan kantor Diklat Departement Luar Negeri ke arah TKP dan memecahkan kaca," kata Rikwanto melalui pesan singkatnya, di Jakarta, Minggu (9/2/2014).
Kemudian, lanjut Rikwanto, setelah memecahkan kaca pos polisi, para kawanan yang melakukan pengerusakan tersebut kabur menuju daerah Hangtuah, Jakarta Selatan dengan bersama lebih dari 20 pengendara motor lainnya.
"Mereka kabur ke arah Jalan Hangtuah dan bergabung dengan teman-temannya yang sudah menunggu dijalan bersama kurang lebih 20 sepeda motor," lanjut Rikwanto.
Dari lokasi kejadian, didapatkan barang bukti berupa batu bata yang digunakan kawanan tersebut untuk melempari pospol tersebut serta pecahan kaca. "BB (barang bukti) di TKP batu bata dan pecahan kaca," katanya.
Hingga saat ini, Rikwanto menjelaskan, pihaknya masih terus mendalami kasus tersebut. Termasuk motif pengrusakan itu."Masih kita dalami. Motif-nya," tukasnya. (Adm/Eks)
Baca juga:
Perusak Pos Polisi Bundaran Senayan 3 Orang, Pakai Helm
Tak Ada Korban pada Perusakan Pos Polisi di Jaksel
Barang Bukti Perusakan 2 Pos Polisi di Jakarta Selatan Ditemukan