Merpati Pasrah Ditinggalkan Karyawan Satu per Satu

Pasca menghentikan operasionalnya, maskapai PT Merpati Nusantara Airlines membuka kesempatan bagi pilot dan teknisi pindah kerja.

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 10 Feb 2014, 16:58 WIB
Pasca menghentikan operasionalnya, maskapai PT Merpati Nusantara Airlines (MNA) membuka kesempatan bagi pilot dan teknisinya untuk bekerja di maskapai lain.

Presiden Direktur PT MNA Asep Ekanugraha mengatakan, saat ini perusahaan sudah membuat  mandatori untuk pilot dan teknisi Merpati yang ingin bekerja di maskapai lain.

"Untuk mengatasi hal ini (penghentian operasi) kami membuka keran memandatori pilot dan engineer mengizinkan beliau berkarir di air operator lain, baik sementara maupun permanen," kata Asep di Jakarta, Senin (10/2/2014).

Asep mangakui jika saat ini maskapai penerbangan perintis plat merah tersebut belum bisa menyejahterakan karyawannya. Mereka pun merelakan jika ada karyawan yang ingin melepas pekerjaaan mereka. "Kami sadar menajemen mempunyai keterbatasan service karyawan ini bukan kesalahan," ungkap Asep.

Asep mengungkapkan, meski kehilangan pilot jika program penerbangan dengan mitra KSO berjalan Merpati akan kembali merekrut pilot yang berasal dari sekolah penerbangan milik Merpati.

"Menjaganya tentu kami lakukan, secepatnya menjalin program yang dicanangkan artinya menggerakan semuanya. KSO penerbangan contoh dengan kebutuhan umroh akan menyedot kebutuhan tinggi," pungkas dia. (Pew/Nrm)

*Bagi Anda yang ingin mengetahui hasil ujian CPNS Honorer K2 2013 silakan klik di cpns.liputan6.com

Baca juga:

Merpati Ajukan Rute Penerbangan Baru ke Kemenhub

FPM: Merpati Kini Sekarat! Kaki dan Bulu Bulu Sayapnya Digunduli

Pantaskah Merpati Dapat Dana Talangan Seperti Century?


POPULER

Berita Terkini Selengkapnya